Pemilu 2024

Prabowo-Gibran Unggul Versi Hitung Cepat, Pengamat Sebut karena Faktor Jokowi

Menanggapi hasil sementara hitung cepat, Peneliti Utama Indikator, Burhanuddin Muhtadi mengatakan, keberhasilan Prabowo-Gibran karena faktor Jokowi.

Editor: Alfons Nedabang
INSTAGRAM PRABOWO
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming 

POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Hasil hitung cepat dari sejumlah lembaga survei sejauh ini menempatkan Prabowo-Gibran di urutan pertama, unggul dari Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Jika tidak ada perubahan, Prabowo-Gibran akan memenangkan Pilpres dalam satu putaran.

Sesuai Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang Pemilihan Umum telah mengatur bahwa pemilihan presiden dapat diselenggarakan satu putaran jika salah satu pasangan calon mendapat lebih dari 50 persen suara pasangan calon tersebut juga harus meraup paling sedikit 20 persen suara di 20 provinsi di Indonesia.

Menanggapi hasil sementara hitung cepat, Peneliti Utama Indikator, Burhanuddin Muhtadi mengatakan, keberhasilan Prabowo-Gibran adalah karena faktor Jokowi.

"Ini adalah kemenangan Jokowi. Tingkat Approval rating Jokowi sangat tinggi di atas 80 persen Tingkat kepuasan kinerja Jokowi sangat tinggi," katanya, Rabu(14/2).

Jadi, menurut Burhanuddin, keunggulan Prabowo sejauh ini adalah kemenangan Jokowi. Sementara, Pengamat Politik sekaligus peneliti dari LSI Denny JA, Aji Al Farabi punya pendapat berbeda.

Ia menganggap, keunggulan Prabowo sejauh ini bukan karena faktor Jokowi. "Tapi memang ada faktor lain yakni positioning. Pasangan 02 cukup ambil posisi yakni image yang baik seperti rekonsiliasi dan persatuan," ujarnya.

Sementara, Hendri Satrio, pengamat politik dari KedaiKopi menilai, keunggulan Prabowo di hitung cepat, dipengaruhi faktor Jokowi plus Prabowo.

Baca juga: Pidato Kemenangan, Prabowo - Gibran Janji Rangkul Semua Pihak

"Orang melihat 02 yakni Jokowi plus Prabowo. Sedangkan Ganjar tanpa Jokowi. Jadi Faktor Jokowi plus Prabowo sangat berperan," ujarnya.

Berdasarkan quick count Litbang Kompas, pasangan calon (paslon) nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, unggul atas dua paslon lainnya.

Hingga pukul 18.05 WIB, data yang sudah masuk dalam quick count Litbang Kompas sudah mencapai 81,95 persen. Paslon Prabowo-Gibran unggul dengan perolehan suara 58,71 persen.

Paslon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memperoleh suara 25,28 persen, sementara paslon nomor urut 03 Ganjar-Mahfud memperoleh suara 16,01 persen.

Respon Ganjar

Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo merespon hasil perhitungan cepat sementara Pilpres 2024. Adapun pada perhitungan cepat, berpotensi kemenangan satu putaran untuk paslon 02 Prabowo Gibran. "Kamu percaya nggak suara saya segitu?" kata Ganjar.

Ganjar Pranowo mengungkapkan bahwa perhitungan suara Pilpres 2024 belum selesai dan akan berlangsung sampai akhir Maret. "Kita akan mengikuti semua apa yang diberitakan dan tentu penghitungan akhir nanti sampai Maret," kata Ganjar.

Ganjar kemudian mengungkapkan bahwa seluruh saksi di Tempat Pemungutan Suara di seluruh Indonesia sedang bekerja. "Jadi hari ini dari seluruh saksi dari partai, mereka sekarang lagi bekerja," sambungnya.

Mantan Gubernur Jawa Tengah itu juga menegaskan bahwa tak ada perjuangan yang sia-sia."Dan tidak ada perjuangan yang sia-sia. Tentu saja semua masih semangat dan kita juga semangat," jelasnya.

Pria kelahiran Karanganyar Jawa Tengah ini lalu menyebutkan bahwa dirinya telah mendapatkan informasi. Bahwa suara yang ada tengah diakumulasikan.

"Lebih khusus yang di PDI Perjuangan. Maka kita tunggu saja, nanti yang sifatnya teknis, kawan-kawan TPN yang sedang menyiapkan," tegasnya.

Baca juga: Hasil Pilpres 2024: Jokowi Pertahankan Pengaruh Politiknya dengan Prabowo Sebagai Presiden

Ketua Umum DPP Hanura Oesman Sapta Odang berharap pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di seluruh Indonesia tenang, sabar, dan tak terpancing dengan permainan pihak-pihak tertentu.

Pimpinan partai pengusung pengusung Ganjar-Mahfud tersebut mengatakan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud telah menerjunkan 1,6 juta saksi lebih untuk mengawasi proses pemilu di lapangan.

Hasil yang disampaikan para saksi tersebut, kata dia, tidak bisa dibohongi baik secara manual maupun secara elektoral.

"Jadi saudara sekalian, saya harap semua terutama pendukung 03 seluruh Indonesia tenang, sabar, dan tidak terpancing dengan apa yang dimainkan oleh pihak-pihak tertentu. Ini semua masih berproses dan jangan sekali-sekali menganggap dan mengklaim seolah-olah dia (paslon lain) sudah juara, jangan," kata dia.

Oesman meyakini kubu Ganjar Mahfud telah berupaya maksimal di setiap provinsi di Indonesia.

Menurutnya, upaya tersebut juga membuahkan hasil yang positif. Ia juga mengingatkan Tuhan Yang Maha Kuasa serta rakyat juga turut menentukan hasil pemilu 2024.

"Saya berapa kali bilang. Yang menentukan itu adalah Tuhan Yang Maha Kuasa 1 persen. Anda boleh 99 % anda punya, tapi begitu yang 1 bilang ini kebenarannya, ini sesungguhnya, Anda nggak bisa melawan itu. Kedua, rakyat. Yang memiliki dan tahu berapa besar yang dia pilih, ke mana dia pilih, itu rakyat tahu. Jadi janganlah mempengeruhi dengan gaya-gaya yang lucu deh tuh," kata dia.

Menanggapi hasil hitung cepat sementara, Oesman mengatakan agar hal itu tidak digunakan untuk menciptakan kebohongan-kebohongan.

"Jadi kalau ini dipermainkan melalui quick count, nanti jangan sampai juga kita dipermalukan di internasional. Tahu-tahu quick count di sini lain dengan internasional. Internasional nggak mungkin punya kepentingan-kepentingan khusus. Dia pasti lebih fair," kata Oesman.

Menanggapi hasil hitung cepat sementara calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan meminta seluruh pihak untuk tidak langsung mengambil kesimpulan atas hasil Pilpres 2024. "Kita lihat dulu, nanti sekarang masih terlalu awal," ujar Anies.

Anies meminta semua pihak untuk tidak tergiring hasil hitung cepat sementara. Dirinya meminta publik memberikan kesempatan bagi KPU untuk memberikan hasil yang riil.

"Jangan kita tergiring untuk segalanya serba cepat sekarang, harus sekarang, harus disimpulkan sekarang. Kasih waktu KPU untuk bekerja jangan tergiring segala cepat sekarang tunggu sampai KPU tuntas," tutur Anies.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini meminta semua pihak untuk tidak mengambil kesimpulan terkait hasil Pilpres 2024.

"Sebelum sampai what's next kita lihat dulu sampai selesai semuanya. Kita tunggu jangan buru-buru menyimpulkan kita hormati proses dan kita hormati proses di KPU," pungkas Anies.

Baca juga: Megawati Kumpulkan Ganjar-Mahfud di Teuku Umar, Anies-Cak Imin Menghadap Jusuf Kalla

Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran sekaligus Ketua Bappilpres Projo, Panel Barus menyampaikan hasil quick count atau hitung cepat menunjukkan pasangan calon 02 unggul dari kandidat lainnya.

Itu berdasarkan data dari enam lembaga survei kredibel anggota Perhimpungan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi).

“Dari enam lembaga survei saya lihat, dengan data-data masuk di atas 55 persen, sudah jelas Prabowo Gibran menang sekali putaran dengan angka di atas 57 persen,” kata Panel.

Dia pun selamat atas kerja keras tim Pasangan Calon 02 Prabowo-Gibran. “Ini berkat kerja keras dan kerja cerdas, all-in dan all-out semua tim pemenangan 02 Prabowo Gibran,” ujarnya.

Panel mengungkapkan dari hasil quick count yang masuk itu akan sulit bagi paslon lain. “Sulit untuk paslon lain mengejar,” ucap Panel.

Pihaknya juga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada warga Indonesia wabil khusus warga Riau yang telah memberikan kepercayaan kepada Prabowo-Gibran.

Panel Barus diketahui sedang bertugas memenangkan Prabowo Gibran di Riau.

“Kemenangan ini jelas adalah kemenangan Rakyat,” ungkap Panel Barus.

“Ini membuat pasti keberlanjutan pembangunan infrastruktur, keberlangsungan pembangunan kesejahteraan Rakyat demi Indonesia Emas 2045,” pungkasnya.(tribun network/mat/nis/nas/wly)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved