Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik 5 Februari 2024, Tiga Cara Sukses Bangun Relasi yang Semakin Proaktif
berlari-larilah mereka ke seluruh daerah itu dan mulai mengusung orang-orang sakit di atas tilamnya kepada Yesus
POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik 5 Februari 2024 dengan judul Tiga Cara Sukses Membangun Relasi Horizontal yang Semakin Proaktif.
Renungan Harian Katolik 5 Februari 2024 dengan judul Tiga Cara Sukses Membangun Relasi Horizontal yang Semakin Proaktif ditulis oleh Gabriel Chanfarry Hadylaw dan mengacu dalam Bacaan Injil : Markus 6: 53 - 56
Manusia umumnya sudah mendapatkan pengalaman berkomunikasi dua arah.
Manusia kini mempunyai komunikasi di dua dunia yaitu dunia off line dan dunia online.
Komunikasi dua arah di dunia online membutuhkan cara baru dalam berkomunikasi dengan pemilihan kata-kata yang tepat sehingga makna yang sama dapat ditangkap dengan baik.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Jumat 2 Februari 2024, Bersaksi dengan Rendah Hati
Ada tiga cara untuk manusia dapat lebih sukses membangun relasi horizontal yang semakin proaktif.
Pertama. Manusia mau menyediakan waktu untuk melakukan pertemuan yang lebih intensitas dengan sesama.
Manusia dapat semakin mempunyai pikiran yang positip dengan bertemu orang yang dikenal dan juga dengan orang-orang baru untuk belajar hal-hal baru melalui diskusi.
Kedua. Manusia mau mencari topik yang asik tetapi semakin berkualitas sehingga diskusi semakin lancar.
Manusia dapat menyiapkan topik pertanyaan yang sesuai topik dan juga menyiapkan materi yang relevan sehingga pembicaraan akan semakin berkualitas.
Ketiga. Manusia mau melakukan program jangka pendek dengan mau memulai dari hal kecil dahulu membangun relasi secara proaktif.
Manusia dapat saja melakukan hal yang besar. Namun seseorang akan dapat lebih nyaman melakukan program kecil dulu selangkah demi selangkah.
Tuhan ingin manusia semakin bersemangat untuk membangun relasi denganNya
Ke manapun Tuhan Yesus pergi, ke desa-desa, ke kota-kota, atau ke kampung-kampung, orang meletakkan orang-orang sakit di pasar dan memohon kepada-Nya, supaya mereka diperkenankan hanya menjamah jumbai jubah-Nya saja. Dan semua orang yang menjamah-Nya menjadi sembuh.
Manusia dapat meniru semangat yang positip untuk mau sembuh dari sakit fisik dan non fiisik dengan mau menjamah jumbai Tuhan Yesus
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.