KKB Papua

Nekat Bakar Gedung Puskesmas di Puncak, 2 Anggota KKB Papua Ditangkap Hidup-hidup

Tindakan nekad kembali dilakukan anggota KKB Papua di Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah. Mereka nekad membakar gedung puskesmas di daerah itu.

Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
ISTIMEWA/POS-KUPANG.COM
BAKAR GEDUNG PUSKESMAS – Anggota KKB Papua dikabarkan telah membakar gedung puskesmas di Ilaga. Pembakaran gedung puskesmas itu terjadi saat prajurit TNI Polri sedang melakukan patroli penegakkan kedaulatan wilayah NKRI ( Negara Kesatuan Repblik Indonesia). 

POS-KUPANG.COM – Tindakan nekad kembali dilakukan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata di Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah. Kali ini mereka membakar gedung Puskesmas di Distrik Omukia dan terlibat dalam kontak senjata dengan prajurit TNI Polri.

Dalam insiden tersebut, diperoleh kabar bahwa dua anggota KKB Papua berhasil ditangkap hidup-hidup oleh prajurit TNI Polri. Sementara satu anggota KKB Papua lainnya terpaksa ditembak karena berusaha menyerang prajurit TNI Polri.

Peristiwa tentang pembakaran gedung Puskesmas tersebut kini viral di media sosial. Bahwa anggota KKB Papua pimpinan Jacky Murib memimpin anggotanya meringsek maju mendekati puskesmas di Distrik Omukia, Kabupaten Puncak.

Setelah berada di tempat tersebut, kelompok separatis teroris itu pun langsung membakar gedung yang dibangun pemerintah tersebut. Padahal fasilitas kesehatan tersebut dibangun untuk dijadikan sebagai tempat pelayanan kesehatan bagi masyarakat setempat.

Kapolres Puncak, Kompol I Nyoman Punia membenarkan adanya insiden tersebut ketika dikonfirmasi awak media, Senin 5 Februari 2024. “Benar, ada peristiwa pembakaran gedung puskesmas di Distrik Omukia,” ujarnya.

Dia menyebutkan bahwa pihaknya menerima laporan bahwa Puskesmas di Distrik Omukia, Kabupaten Puncak dibakar oleh Kelompok Kriminal Bersenjata pimpinan Jacky Murib. Jacky Murib merupakan pimpinan KKB Papua wilayah Kepala Air.

Dikatakannya, bahwa aksi pembakaran fasilitas kesehatan tersebut terjadi ketika prajurit TNI Polri sedang melaksanakan patroli gabungan pada Sabtu, 3 Februari 2024. Pembakaran puskesmas itu terjadi sekitar pukul 12.11 WIT.

“Suara tembakan terdengar dari belakang Puskesmas Omukia. Saat itu sempat terjadi kontak tembak antara prajurit TNI-Polri dan kelompok KKB Papua wilayah Kepala Air,” ujar I Nyoman Punia dalam keterangan resminya, Minggu 4 Februari 2024, sebagaimana dikutip Pos-Kupang.Com, Senin 5 Februari 2024.

Sementara itu, informasi lain menyebutkan bahwa beberapa jam setelah kejadian itu, tepatnya pukul 20.15 WIT, KKB Papua kembali melakukan pembakaran gedung puskesmas di Erobaga.

Setelah membakar gedung puskesmas tersebut, katanya, anggota KKB Papua lantas berusaha melarikan diri. Namun dari sejumlah anggota KKB Papua yang terlibat dalam insiden tersebut, tiga di antaranya berhasil ditangkap prajurit TNI Polri yang tergabung dalam Satgas Ops Damai Cartenz.

Dari tiga oknum anggota KKB Papua tersebut, dua di antaranya  ditangkap hidup-hidup, sementara satu anggota KKB Papua lainnya,  ditemukan tewas. Anggota KKB Papua ini tewas terkena timah panas, sebagai tindakan tegas terukur yang terpaksa dilakukan Satgas Ops Damai Cartenz.

Disebutkan pula bahwa dari tiga anggota KKB Papua yang ditangkap itu, satu di antaranya adalah anggota Kelompok Separatis Teroris yang selama ini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

“Ada satu anggota KKB yang namanya masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) Polres Ilaga. Jadi, KKB Papua yang selama ini dikejar-kejar, sekarang ini sudah berhasil diamankan oleh prajurit TNI Polri,” ujarnya.

Dia pun menyebutkan bahwa anggota KKB Papua itu adalah Warinus Murib. Pria ini tewas dalam insiden baku tembak antara KKB Papua dengan prajurit TNI Polri.

“Warinus Murib, adalah seorang anggota KKB yang tewas dalam kejadian itu. Sedangkan dua orang lainnya, yakni AM dan DK ditangkap hidup-hidup. Keduanya merupakan anggota KKB pimpinan Numbuk Telenggen,” ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved