Berita Manggarai Timur
Partisipasi Pemilih di Manggarai Timur untuk Rekam E-KTP Minim
tingkat partisipasi warga sebagai pemilih untuk melakukan perekaman e-KTP sangat kurang, meskipun Dukcapil turun mendekatkan pelayanan
Penulis: Robert Ropo | Editor: Eflin Rote
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo
POS-KUPANG.COM, BORONG - Partisipasi warga sebagai pemilih untuk melakukan perekaman e-KTP sangat minim. Hal ini berpotensi berdampak pula pada tingkat partisipasi di Pemilu 2024 yang diprediksi akan berkurang.
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Manggarai Timur, Robertus Bonafantura, kepada POS-KUPANG.COM, Senin 22 Januari 2024 mengatakan, tingkat partisipasi warga sebagai pemilih untuk melakukan perekaman e-KTP sangat kurang, meskipun Dukcapil turun mendekatkan pelayanan atau jemput bola dengan memberikan pelayanan perekaman e-KTP secara mobile.
"Kalau saya melihat dan mengevaluasi dari kami lakukan pelayanan perekaman secara mobile di tiga kecamatan yakni Kecamatan Kota Komba, Ranamese, dan Kecamatan Lamba Leda Selatan selama tiga hari kemarin terlihat antusias masyarakat masih minim, masih kurang, masih jauh sekali dari yang diharapkan," ujarnya.
"Saya ambil contoh kemarin kami lakukan perekaman e-KTP di Kecamatan Lamba Leda Selatan dari yang belum rekam sebanyak 911 orang, namun yang datang dan melakukan perekaman di lokasi yang kami layani hanya 674 orang dengan presentasi hanya mencapai 60 persen. Di kecamatan Kota Komba yang belum direkam itu sebanyak 1.022 orang pemilih pemula, namun yang datang dan merekam hanya 409 orang saja. Jadi kecil sekali partisipasinya," terang Bonafantura.
Karena tingkat partisipasi warga sangat minim, pihaknya mengharapkan semua unsur penyelenggara kesuksesan Pemilu 2024 baik TNI, Polri, para camat, kepala desa/lurah termasuk KPU dan Bawaslu untuk sama-sama menggerakkan masyarakat pemilih yang belum merekam e-KTP untuk ke lokasi perekaman yang nantinya akan dilayani oleh Dukcapil.
Baca juga: Dukcapil Manggarai Timur Rekam 1.446 E-KTP Dalam Tiga Hari, Tersisa 6.272 Pemilih Belum Direkam
"Jadi sebelum kita turun melakukan perekaman, sebenarnya semua unsur itu harus mulai bekerja memverifikasi data untuk pemilih yang belum rekam, sehingga saat jadwal perekaman, mereka menggerakkan atau memobilisasi warga yang belum rekam tersebut ke tempat perekaman untuk direkam e-KTP nya," ujar Bonafantura. (rob)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Theodorus Jevan Kapang, Korban Lakalantas di Peot Borong Terkenal Baik dan Penurut di Sekolah |
![]() |
---|
Kapolres Manggarai Timur Ungkap Penyebab Lakalantas Maut di Peot yang Tewaskan Seorang Pelajar |
![]() |
---|
Jelang Nataru, Kapolres Manggarai Timur Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Turangga 2024 |
![]() |
---|
Prabowo Bangun Gedung Pusat Emergency Unit RSUD Borong Senilai Rp 170 Miliar Melalui Program PHTC |
![]() |
---|
Target Redis Tanah 2024 Manggarai Timur 2.625 Bidang, Tim Gugus Tugas Reformasi Agraria Gelar Sidang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.