Breaking News

Ramadhan 2024

Ramadhan 2024, Niat Puasa dan Doa Buka Puasa Ramadan Lengkap Tata Cara Puasa di Bulan Rajab

Terkadang kita lupa dengan bacaan doa buka puasa juga Niat Puasa Ramadhan 2024, sebagai syarat sah ibadah termasuk puasa maka harus dilakukan.

Editor: Yeni Rahmawati
TRIBUNKALTIM.CO
ILUSTRASI - Ramadhan 2024. Jangan sampai lupa inilah doa niat puasa dan doa buka puasa Ramadhan 2024. 

27 Rajab 1445 H (Jumat, 9 Februari 2024): Puasa sunah pada hari Jumat

Niat Puasa Rajab

Nah, bagi detikers yang ingin mengerjakan puasa Rajab ini, berikut bacaan niat yang dapat dilafalkan:

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Arab Latin: Nawaitu shauma Rajaba sunnatan lillâhi ta'âlâ.

Artinya: "Aku berniat puasa Rajab, sunnah karena Allah ta'âlâ."

Seperti niat pada umumnya, bacaan tersebut dapat dilafalkan pada malam hari sejak terbenamnya matahari sampai terbit fajar.

Meski demikian, jika seseorang terlupa untuk membaca niat pada malam hari, maka boleh berniat pada pagi hingga siang hari, selagi ia belum melakukan hal-hal yang membatalkan puasa. Adapun bacaan niatnya adalah sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا الْيَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hâdzal yaumi 'an adâ'i syahri rajaba lillâhi ta'âlâ.

Artinya: "Saya niat puasa sunnah bulan Rajab hari ini, sunnah karena Allah ta'âlâ."

Tata Cara Puasa Rajab

Pelaksanaan puasa Rajab juga tak berbeda dengan puasa sunnah pada umumnya. Berikut tata cara puasa Rajab selengkapnya:

1. Membaca Niat
Selain membaca niat di dalam hati, disunnahkan juga membaca niat secara lisan. Niat puasa Rajab sebagaimana disebutkan di atas dapat dibaca di malam hari. Namun, jika lupa membacanya di malam hari, dapat membaca niat khusus di siang hari.

2. Makan Sahur
Sahur dianjurkan dilakukan menjelang masuk waktu subuh. Dalam hal ini dilaksanakan sebelum imsak.

3. Melaksanakan Puasa
Setelah melaksanakan sahur, selanjutnya melaksanakan puasa. Artinya menahan diri makan dan minum serta hal-hal yang dapat membatalkan puasa.

4. Menjaga Diri
Menjaga diri dalam hal ini menghindari hal-hal yang membatalkan pahala puasa. Contohnya berkata kotor menggunjing orang, dan segala perbuatan dosa.

5. Segera Berbuka
Umat muslim juga dianjurkan segera berbuka begitu tiba waktunya. Waktu buka puasa yakni saat tiba waktu maghrib

Ketentuan Melaksanakan Puasa Rajab
Masih dari laman NU Online, puasa Rajab disunahkan untuk dilakukan sepanjang masih memasuki bulan tersebut. Dengan demikian puasa ini dapat dilakukan kapan saja tanpa ada ketentuan waktu dan harinya secara khusus.

Kendati demikian, terdapat beberapa catatan yang perlu diperhatikan terkait puasa Rajab ini. Salah satunya adalah puasa ini sebaiknya tidak dilakukan selama sebulan penuh. Hal tersebut dimaksudkan untuk menghindari orang awam menganggap puasa Rajab sebagai puasa wajib seperti halnya puasa Ramadhan. 

Hal ini sebagaimana disebutkan oleh Imam al-Ghazali dalam kitab Ihya' Ulumiddin, sebagai berikut:

وكره بعض الصحابة أن يصام رجب كله حتى لا يضاهي بشهر رمضان فالأشهر الفاضلة ذو الحجة والمحرم ورجب وشعبان

Artinya: Sejumlah sahabat Rasulullah SAW menyatakan makruh puasa Rajab sebulan penuh agar tidak menyerupai Bulan Ramadhan. Bulan-bulan utama itu Dzulhijjah, Muharram, Rajab, dan Sya'ban. (Lihat Abu Hamid al-Ghazali, Ihya' Ulumiddin, [Kairo: Darus Syi'ib, tanpa catatan tahun], juz III, halaman: 431). (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved