Berita Sumba Barat Daya

Kades Tema Tana Sumba Barat Daya Anggarkan Pemasangan Lampu Jalan ke Lokasi Wisata Waikelo Sawah

Hal itu untuk memberi  penerangan  jalan raya  sepanjang kurang lebih 1 km menuju lokasi wisata Waikelo Sawah

Penulis: Petrus Piter | Editor: Oby Lewanmeru
zoom-inlihat foto Kades Tema Tana Sumba Barat Daya Anggarkan Pemasangan Lampu Jalan ke Lokasi Wisata Waikelo Sawah
POS-KUPANG.COM/PETRUS PITER
Kondisi lampu penerangan jalan menuju lokasi wisata air terjun Waikelo Sawah.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

POS-KUPANG.COM, TAMBOLAKA - Kepala Desa Tema Tana, Kecamatan Wewewa Timur, Kabupaten Sumba Barat Daya, Musa Umbu Togola  kembali mengalokasikan anggaran pengadaan dan  pemasangan 5 buah lampu  penerangan jalan raya menuju lokasi wisata air terjun Waikelo Sawah pada tahun 2024 ini.

Sebelumnya pada tahun  anggaran 2023 lalu,  Desa Tema Tana  telah mengangarkan pemasangan lampu penerangan jalan  sebanyak 5 buah dan semua sudah terpasang. Saat ini 5 buah lampu itu  berfungsi baik.

Hal itu untuk memberi  penerangan  jalan raya  sepanjang kurang lebih 1 km menuju lokasi wisata Waikelo Sawah. Dengan demikian, akses lebih mudah karena terang benderang pada malam hari.

Kepala Desa Tema Tana, Kecamatan Wewewa Timur, Sumba Barat Daya, Musa Umbu Togola menyampaikan hal itu di kediamannya, Sabtu 13 Januari 2024.

Menurutnya, selain lampu penerangan jalan raya, pihaknya sangat berharap pemerintah Kabupaten Sumba Barat Daya melalui Dinas PUPR Sumba Barat Daya mengalokasikan anggaran pengerjaan hotmix jalan raya mulai pertigaan jalan trans Sumba ke arah lokasi wisata air terjun Waikelo Sawah sekitar 1 km.

Baca juga: Kades Tema Tana Minta Pemkab Beri Perhatian Serius Terhadap Status Tanah Waikelo Sawah

Selaku pemerintah desa telah berulang kali menyampaikan keluhan sekaligus harapan terhadap alokasi anggaran pengerjaan hotmix jalan raya menuju lokasi wisata air terjun Waikelo sawah itu. Mudah-mudahan terakomodir pada tahun anggaran 2024 ini.

Ia menambahkan,  sebenarnya tahun 2023 silam, jalan raya tersebut sudah dihotmix. Saat itu, selaku kepala desa diminta melakukan pendekatan dengan warga yang berdiam disepanjang jalan raya menuju lokasi wisata Waikelo Sawah agar tidak keberatan bila terjadi pelebaran jalan raya untuk pengerjaan hotmix jalan menuju lokasi wisata. Semua masyarakat sudah setuju tetapi sayang proyek tersebut tidak terealisasi.

Untuk itu berharap usulan pengerjaan hotmix jalan raya tersebut dapat terakomodir pada tahun anggaran 2024 ini. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved