CPNS 2024
Seleksi CPNS 2024 Setahun Tiga Kali Bikin Pemda Bingung dan Galau
Abdullah Azwar Anas menyebut rekrutmen CASN 2024 dapat berlangsung lebih dari satu kali atau tiga kali dalam satu tahun apabila memungkinkan.
POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Abdullah Azwar Anas menyebut rekrutmen calon aparatur sipil negara atau CASN 2024 dapat berlangsung lebih dari satu kali atau tiga kali dalam satu tahun apabila memungkinkan.
"Ini adalah bentuk fleksibilitas penataan ASN sebagaimana diamanatkan dalam UU 20/2023 tentang ASN, dimana memberi ruang yang terbuka dan memudahkan pemerintah dari pusat sampai daerah dalam mengatur rekrutmen. Tidak terpaku pada pola tertentu, agar organisasi bisa berjalan dinamis,” ujar Abdullah Azwar Anas di Jakarta, Jumat (12/1).
Dia menerangkan, pada institusi swasta maupun BUMN yang dinamis, rekrutmen tidak harus menunggu siklus tahunan, melainkan menyesuaikan dengan kebutuhan organisasi. Bila menunggu siklus tahunan, organisasi akan kesulitan menyesuaikan diri dengan tantangan yang sangat dinamis.
Termasuk untuk tahun 2024 ujarnya, rekrutmen berpotensi dijalankan lebih dari satu kali. Presiden Jokowi telah mengumumkan rekrutmen CASN 2024 sebanyak 2,3 juta orang.
Terkait dengan jadwal pelaksanaan seleksi, pemerintah akan mengumumkan usai melakukan pembahasan teknis dengan seluruh instansi.
Direncanakan, untuk tahap pertama pelaksanaan rekrutmen CASN 2024 yang terdiri atas seleksi calon pegawai negeri sipil ( CPNS ) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja ( PPPK ), dilaksanakan pada bulan Mei 2024.
“Untuk tahap pertama diharapkan semua kementerian, lembaga, dan pemda dapat memasukkan data dalam platform digital yang disiapkan BKN,” ujar Anas.
Baca juga: Bukan Lagi Setahun Sekali,KemenPAN-RB Sebut Seleksi CPNS 2024 Digelar 3 Kali,Tahapan Dimulai Januari
Saat ini, Kementerian PAN-RB dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) sedang bergerak cepat untuk membahas pelaksanaan pengadaan ASN tahun 2024.
Dalam pekan ini Tim Kementerian PANRB dan BKN intens melakukan pertemuan terutama dengan seluruh kementerian, lembaga, dan pemda termasuk dengan para pengelola kepegawaian.
"Kementerian PAN-RB mendorong instansi pemerintah baik pusat dan daerah memanfaatkan alokasi formasi secara baik sehingga reformasi birokrasi berdampak dapat benar-benar terwujud. ditargetkan konsolidasi usulan instansi pemerintah diselesaikan pada Januari 2024" ungkap dia.
Dia melanjutkan, pelaksanaan seleksi awal ditargetkan bulan Mei, dan bila formasi belum terpenuhi, maka bisa dibuka seleksi berikutnya sampai akhir 2024.
Adapun instansi pusat mendapat formasi kebutuhan 429.183 yang terdiri atas 207.247 CPNS dan 221.936 bagi PPPK. Formasi tersebut merupakan gabungan untuk guru, dosen, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis.
Sementara formasi instansi daerah sebesar 1.867.333 yang terdiri atas 483.575 CPNS dan 1.383.758 PPPK. Formasi PPPK di instansi daerah dialokasikan untuk guru sebanyak 419.146, tenaga kesehatan sebesar 417.196, serta 547.416 formasi untuk tenaga teknis.
Sedangkan alokasi untuk sekolah kedinasan, tahun ini pemerintah membuka 6.027 formasi. Formasi instansi daerah lebih besar daripada di instansi pusat karena komposisi ASN memang lebih banyak di daerah.
Baca juga: Siapkan Berkas,Tahapan Seleksi CPNS 2024 dan PPPK Mulai Januari, KemenPAN-RB Sebut Setahun Tiga Kali
Terpisah, Ketum Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI) Heti Kustrianingsih menyebut banyak tenaga honorer dan pemerintah daerah kebingungan dengan rencana seleksi CPNS 2024 yang bakal dilakukan tiga kali dalam setahun.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.