Breaking News

Pilpres 2024

Muhaimin Beri Sinyal Berkoalisi dengan PDIP, Bila Ganjar-Mahfud Gagal ke Putaran 2

Pasangan calon Anies Baswedan–Muhaimin Iskandar memberikan sinyal akan berkoalisi dengan PDIP bila pasangan Ganjar-Mahfud MD gagal ke putaran kedua.

Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
ISTIMEWA/POS-KUPANG.COM
PELUANG KOALISI – Muhaimin Iskandar memberikan sinyal akan berkoalisi dengan PDI Perjuangan apabila pasangan Ganjar Pranowo – Mahfud MD gagal lolos ke putaran ke-2 pada Pilpres 2024 mendatang. 

POS-KUPANG.COM – Pasangan calon Anies BaswedanMuhaimin Iskandar, memberikan sinyal akan berkoalisi dengan PDI Perjuangan apabila pasangan Ganjar-Mahfud gagal ke putaran ke-2 Pilpres 2024 nanti.

Sinyal itu diberikan setelah elektabilitas pasangan yang diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan, cenderung menanjak meninggalkan pasangan Ganjajr-Mahfud per kondisi pekan pertama Januar 2024 ini.

Dengan trend elekktabilitas yang terus meningkat, sehingga pasangan Anies-Muhaimin pun kini menyiapkan strategi baru untuk langkah berikutnya.

Apalagi pasangan yang bakal dihadapi pada putaran ke-2, adalah Prabowo SubiantoGibran Rakabuming Raka, yang selama ini selalu bertengger pada posisi teratas hasil survei elektabilitas capres-cawapres untul Pilpres 2024.

Pasangan Prabowo-Gibran merupakan lawan terkuat pada Pilpres 2024 ini. Pasalnya, berdasarkan hasil jajak pendapat setiap lembaga survey, elektabilitas pasangan ini terus meningkat.

Sementara popularitas dan elektabilitas pasangan calon yang cenderung melorot adalah Ganjar PranowoMahfud MD. Pasangan ini diusung oleh PDI Perjuangan bersama beberapa partai koalisi.

Bertolak dari fakta itulah, sehingga Muhaimin Iskandar atau biasa disapa Cak Imin pun mewanti-wanti akan berkoalisi dengan partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri jikalau Ganjar-Mahfud gagal pada putaran pertama.

Muhaimin Iskandar mengatakan itu, dalam acara "Slepet Imin" yang digelar di Xperia Collaborative Space Surabaya, Jawa Timur, Rabu 10 Januari 2024.

"Pasti (ada peluang koalisi). Semua kita buka peluang untuk koalisi," katanya.

Akan tetapi, katanya, peluang koalisi tersebut tak hanya dengan PDIP tapi dengan semua partai politik."Tentu masih belum bisa kita putuskan karena kita lihat siapa (pasangan capres-cawapres) yang akan masuk di putaran kedua," ujar Muhaimin.

Pada kesempatan itu, Ketua Umum PKB ini pun memberikan ucapan selamat ulang tahun ke-51 kepada PDI Perjuangan pada Rabu 10 Januari 2024 kemarin.

Menurut Cak Imin, PDIP merupakan parpol yang punya hubungan panjang dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang dipimpinnya.

"Ya kita harus mengucapkan selamat ulang tahun, sebagai sesama partai yang punya hubungan panjang dengan PKB," ujar Muhaimin

"Tentu ini menjadikan PDIP sebagai partner yang baik serta menjadi keluarga perjuangan bersama untuk demokrasi. Selamat ulang tahun," lanjutnya.

Cak Imin pun mengaku secara khusus menyiapkan ucapan selamat untuk Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Baca juga: Ramai-ramai Tinggalkan Ganjar-Mahfud, Simpatisan PDIP Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran

Baca juga: Megawati Sebut Ganjar-Mahfud Energik dan Berstamina sehingga Cocok Pimpin Indonesia

Dia menyebutkan, Megawati seperti layaknya orangtua yang sering memberi masukan dan kritik kepadanya maupun PKB.

"Saya juga sudah menyiapkan ucapan khusus untuk Ibu Mega yang tentu ikut berbahagia kita. Karena Bu Mega itu seperti orangtua sendiri, saya sering mendapatkan masukan, kritikan, bahkan dimarahin juga dihujat, biasa oleh ibu Mega," jelasnya.

Sebelumnya, calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan menyampaikan ucapan selamat ulang tahun ke-51 untuk PDIP.

Ucapan tersebut diunggah Anies dalam status akun instagram pribadinya @aniesbaswedan sekitar pukul 14.00 WIB, Rabu (10/1/2024).

Ia mengunggah foto partai berlambang banteng itu beserta tema HUT yang bertuliskan "Kebenaran Pasti Menang, Selamat HUT ke-52 PDI-Perjuangan 10 Januari 2024, dari Anies R. Baswedan," tulis ucapan Anies.

Prabowo-Gibran Bakal Menang Satu Putaran

Sementara itu, Koordinator Pejuang PPP, Witjaksono merasa optimis bahwa pasangan yang didukungnya akan memenangkan Pilpres 2024 dalam satu putaran.

Pernyataan menang satu putaran itu disampaikan Witjaksono yang juga mantan Wakil Ketua Majelis Pertimbangan PPP ( Partai Persatuan Pembangunan ) ketika bersama anggota Pejuang PPP mendatangi kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu 10 Januari 2024.

Prabowo menerima kunjungan Witjaksono tersebut. Witjaksono menyebutkan, Pejuang PPP menargetkan Prabowo menang satu putaran.

"Tadi sudah berdiskusi banyak dengan Pak Prabowo didampingi dengan full team insya Allah kita akan bergerak lebih masif dengan dua target, satu adalah PPP tembus 4 persen, yang kedua adalah Pak Prabowo harus menjadi presiden di satu putaran," ujar Witjaksono saat ditemui di rumah Prabowo, Rabu 10 Januari 2024 malam.

Witjaksono mengatakan, dukungan kepada Prabowo-Gibran Rakabuming Raka akan terus digelorakan.

Sebab, Pejuang PPP sudah memiliki data terkait siapa-siapa saja yang harus dituju supaya memilih Prabowo-Gibran.

Misalnya seperti pemilih PPP di akar rumput dan para nahdliyin.

"Insya Allah kita akan kejar sekali putaran. Semoga ini berhasil karena dengan spirit ini kita lakukan terus dan terus. Bahkan kemarin sudah ada deklarasi dari Banten dan beberapa daerah sudah kontak kita," tuturnya.

Terkait dirinya yang sudah diberhentikan dari PPP, Witjaksono berdalih kata 'PPP' dalam Pejuang PPP memiliki banyak arti.

Namun, Witjaksono enggan membeberkan kepanjangan 'PPP' dalam Pejuang PPP.

"PPP kan artinya banyak. Tapi kita tetap untuk PPP, Pejuang PPP berjuang untuk PPP dan kemenangan Prabowo-Gibran satu putaran," kata Witjaksono.

Sementara itu, Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Rosan Roeslani turut mendampingi Pejuang PPP saat menemui Prabowo.

Rosan mengatakan Prabowo sudah mendengar dukungan dan aspirasi dari Pejuang PPP.

"Sehingga ke depannya pejuang kita bisa bersama-sama, karana ini adalah separo dari koalisi dan bisa memberikan lebih semangat . Tentunya energi pada kami di paslon nomor 2 karena kita meyakini bahwa kita ini visi dan misinya sama," jelas Rosan.

Sementara itu, Rosan mengungkapkan arahan Prabowo saat bertemu dengan Pejuang PPP.

Rosan menyebut mereka akan berkolaborasi terkait strategi memenangkan Prabowo-Gibran.

"Dan tentunya dukungan dari pejuang PPP ini menjadi suatu hal yang sangat penting buat kita. Karena kita membutuhkan semua suara, semua dukungan, dan semua pihak yang ingin mendukung Pak Prabowo dan Mas Gibran," imbuhnya.

PPP pecat Witjaksono Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mencopot Witjaksono dari jabatan Wakil Ketua Majelis Pertimbangan.

Pencopotan dilakukan setelah Witjaksono menggawangi "Pejuang PPP" untuk mendeklarasikan diri mendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) 2024.

Selain dicopot, Witjaksono juga diberhentikan dari PPP.

"Salah satu oknum yang kebetulan dia sebagai Wakil Ketua Majelis pertimbangan itu sudah diambil langkah disiplin organisasi, yakni dengan melakukan pemberhentian dari struktur majelis pertimbangan dan sekaligus dicabut keanggotaannya," kata Ketua DPP PPP Achmad Baidowi saat ditemui di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Sabtu (30/12/2023).

Pria yang karib disapa Awiek ini menegaskan, tidak ada struktur organisasi di PPP yang bernama "Pejuang PPP".

Menurut Awiek, terdapat sejumlah nama yang dicatut untuk mendukung pasangan calon presiden dan capres dan cawapres nomor urut 2 itu.

Termasuk eks Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP Emron Pangkapi dan anggota Mahkamah Partai, Siti Nurmillah.

Baca juga: Muhaimin Iskandar Tertawa Ngakak Dengar Capres Anies Beri Rapor Merah ke Prabowo Subianto

Baca juga: Terindikasi Menyerang Prabowo, Capres Anies Baswedan Kini Dilaporkan ke Bawaslu RI

"Jadi, kalau ada yang mengatasnamakan PPP di luar struktur organisasi itu berarti adalah liar, tidak ada 'pejuang PPP' dalam struktur organisasi PPP. Maka, mereka yang mengatasnamakan PPP itu adalah pilihan politik pribadi, oknum," kata Awiek.

"Sebagian besar sudah mengkonfirmasi bahwa mereka tidak terlibat dan tidak tahu menahu, Salah satunya, bapak Emron Pangkapi yang dicatut namanya, ibu Siti Nurmilllah juga mengklarifikasi beliau tidak tahu menahu tentang hal tersebut," imbuhnya. (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved