Berita Imigrasi

Jelang Pemilu 2024 Imigrasi Maumere Gelar Rapat TIMPORA

Keberadaan orang asing dapat memberi manfaat bagi kemajuan daerah, dan harus diwaspadai agar tidak memicu kerawanan.

Editor: Gerardus Manyela
POS-KUPANG.COM
POSE BERSAMA -Tim Pengawasan Orang Asing (Tim Pora) Imigrasi Maumere pose bersama usai rapat koordinasi. 

POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Dalam rangka menjelang Pemilu 2024, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere melaksanakan Kegiatan Rapat Koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (Tim PORA) di Kabupaten Sikka, pada Kamis (23/11) bertempat di Aula Kantor Imigrasi Maumere. Kegiatan tersebut, merupakan implementasi surat edaran Direktur Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Direktorat Jenderal Imigrasi, tentang Pelaksanaan Rapat Tim PORA Menjelang Pemilu 2024.

Kegiatan Rapat Koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (Tim PORA) di Kabupaten Sikka, diikuti oleh beberapa instansi terkait, yaitu Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten  Sikka, Kabid Wasnas Kesbangpol Kabupaten  Sikka, Kabid Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Kabupaten  Sikka, Kabid Informasi Kerja Disnakertrans Kabupaten Sikka, Kasat Intel Kepolisian Resor Sikka, Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri Sikka, Perwira Seksi Intelijen Kodim 1603/ Sikka, Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Rutan Kelas II B Maumere, Anggota Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kabupaten  Sikka, Anggota Badan Pengawasan Pemilihan Umum (BAWASLU) Kab. Sikka, Anggota BIN Kabupaten  Sikka, Staf Intel Kejaksaan Negeri Sikka, Staf Pengelolaan Rumah Tahanan Kelas II B Maumere, serta Banit Intelkam Kepolisian Resort Sikka.

Rapat tersebut dipimpin oleh Kepala Seksi Inteldakim Imigrasi Maumere,  Andi Syahputra. Andi menyampaikan bahwa  rapat ini dapat menjadi wadah komunikasi antar aparat pemerintah untuk menyatukan persepsi antar instansi, sebagai upaya bersama dalam rangka pengawasan orang asing.

Melalui Rapat Koordinasi Tim PORA, katanya,  diharapkan dapat diperoleh hasil optimal, mengingat keberadaan orang asing dapat memberi manfaat bagi kemajuan daerah, dan harus diwaspadai agar tidak memicu kerawanan.

Baca juga: Rapat Rencana Penarikan Dana Bulanan, Kunci Imigrasi Kupang Capai Kinerja Maksimal 

"Rapat Tim PORA  ini dapat menjadi wadah komunikasi antar aparat pemerintah untuk menyatukan persepsi antar instansi, sebagai upaya bersama dalam rangka pengawasan orang asing," kata  Andi.

"Melalui rapat koordinasi Tim PORA ini,  diharapkan dapat diperoleh hasil optimal, mengingat keberadaan orang asing dapat memberi manfaat bagi kemajuan daerah, dan harus di waspadai agar tidak memicu kerawanan," tambahnya.

Beberapa materi dipaparkan dalam kegiatan tersebut, diawali Kepala Seksi Inteldakim Kantor Imigrasi Kelas II TPI Maumere Andi Syahputra, yang membahas terkait pengawasan keberadaan dan kegiatan orang asing menjelang Pemilu 2024, dalam menjaga kemananan negara seusai dengan tugas dan fungsi keimigrasian.

RAKOR TIM PORA -  -Tim Pengawasan Orang Asing (Tim PORA) Imigrasi Maumere gelar rapat koordinasi .
RAKOR TIM PORA - -Tim Pengawasan Orang Asing (Tim PORA) Imigrasi Maumere gelar rapat koordinasi . (POS-KUPANG.COM)

Selanjutnya pemaparan oleh Silvester Saka selaku Kepala Badan Kesbangpol Sikka, tentang penyamaan persepsi terkait pencegahan kasus WNI,  khususnya di wilayah Kabupaten Sikka, yang bekerja keluar negeri selama beberapa tahun dan sudah menjadi WNA, kemudian balik ke Indonesia membawa serta istri dan anaknya, yang tidak diketahui dan tidak terdeteksi terkait status kewarganegaraan orang tersebut, sehingga ada celah saat kembali ke Indonesia mendaftarkan diri menjadi penduduk Kabupaten  Sikka, kemudian dikeluarkan NIK dan nantinya dikhawatirkan turut berpartisipasi dalam Pemilu tahun 2024. (*)

Ikuti Berita Pos-Kupang.com Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved