Seleksi PPPK di Manggarai Barat Dimulai, Ribuan Pelamar Bersaing Jadi ASN

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Seleksi kompetensi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja atau PPPK di Kabupaten Manggarai Barat, NTT resmi dimulai, Rabu 22 November 2023.

Sebanyak 2.209 bersaing dalam seleksi untuk menjadi aparatur negeri sipil (ASN). Seleksi dilakukan menggunakan sistem computer assisted test atau CAT. 

Wakil Bupati Manggarai Barat Yulianus Weng memastikan pelaksanaan seleksi PPPK dengan sistem CAT akan berlangsung dengan transparan dan bebas dari intervensi.

Baca juga: Keluarga Perangkat Desa di Manggarai Barat Terima Santunan Puluhan Juta dari BPJS Ketenagakerjaan

"Pemerintah menjamin seleksi PPPK ini lebih transparan, kompetitif, adil, obyektif dan bebas dari KKN," jelas Wabup Yulianus, saat memantau pelaksanaan seleksi hari pertama yang berlangsung di SMKN I Labuan Bajo.

Kepada para peserta Yulianus Weng menekankan agar mengikuti seleksi dengan baik dan teliti. "Untuk bisa lolos dalam seleksi ini tidak tergantung pada bupati, wakil bupati atau panitia, tapi tergantung pada peserta sendiri yang mengikuti tes," ujarnya. 

Kepala Kantor Regional (Kakanreg) X BKN Denpasar, Yudanthoro Bayu kembali menegaskan bahwa tes P3K berlangsung tanpa intervensi dari siapapun.

Baca juga: Penjelasan Ilmiah Soal Anak Babi Wajah Mirip Manusia di Manggarai Barat

Oleh karena itu Bayu menghimbau peserta apabila ada oknum atau orang yang mengaku bisa membantu meloloskan seleksi tersebut, jangan dipercaya.

"Jangan percaya dan mudah terpengaruh dengan janji yang mengaku bisa meloloskan dalam seleksi P3K. Kalau itu ada, itu penipuan dan segera laporkan ke pihak kepolisian," jelasnya. 

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kabupaten Manggarai Barat, Thomas  Faran menjelaskan, seleksi P3K akan berlangsung selama 9 hari. 

Baca juga: Geger, Anak Babi di Boleng Manggarai Barat Lahir dengan Wajah Mirip Manusia

"Dimulai hari ini Rabu sampai dengan tanggal 29 November. Seleksi kompetensi hari pertama ini dilakukan dalam 3 sesi dengan jumlah peserta seleksi setiap sesinya 100 orang dari pelamar jabatan guru," terang Tomas. 

Dia menjelaskan, Manggarai Barat mendapat jatah 433 alokasi formasi. Rinciannya, fungsional guru 100 formasi, jabatan fungsional kesehatan 160 formasi dan jabatan fungsional teknis 173 formasi.

"Ada 2.209 orang pelamar yang dinyatakan lolos seleksi administrasi. Di antara 2.209 orang pelamar ini, terdapat 23 orang yang menjalankan tes diluar Manggarai Barat," jelas Tomas. 

Tomas memastikan 23 orang peserta yang mengikuti tes di luar Manggara Barat telah memenuhi syarat. (uka)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lain di GOOGLE NEWS