Pilpres 2024

Hamdan Zoelva Bergabung ke Anies-Muhaimin, Mantan Ketua MK Jadi Ketua Dewan Pakar

Hamdan Zoelva secara resmi bergabung dengan pasangan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar untuk Pilpres 2024. Ia dipercayakan jadi Ketua Dewan Pakar.

Editor: Frans Krowin
POS-KUPANG.COM
KETUA DEWAN PAKAR – Hamdan Zoelva, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi memilih bergabung dengan Timnas Anies-Muhaimin dan dipercayakan sebagai Ketua Dewan Pakar. 

POS-KUPANG.COM – Hamdan Zoelva secara resmi bergabung dengan pasangan Anies BaswedanMuhaimin Iskandar untuk Pilpres 2024. Mantan Ketua MK (Mahkamah Konstitusi) itu dipercayakan menjadi Ketua Dewan Pakar Timnas Amin.

Nama Hamdan Zoelva tersebut diumumkan secara resmi di Rumah Pemenangan Diponegoro 10 Jakarta, pada Senin 21 November 2023. Nama Hamdan itu diumumkan langsung oleh Muhaimin Iskandar atau biasa disapa Cak Imin.

Dalam daftar Dewan Pakar, Hamdan Zoelva didampingi oleh Mantan Direktur PLN, Amin Subekti sebagai wakil dan Wijayanto Samiring sebagai Sekretaris.

Dewan Pakar Timnas Amin itu beranggotakan 81 orang di antaranya Prof. Fazli Jala, Nursyahbani Kaca Sungkana, Prof Zulfikar Amir, Dr Refly Harun dan Prof. Dr. Miftahul Huda.

Selain itu, Prof. Dr. Didin S. Damangkuri, Doktor Fadil Hasan, dan duta besar, Peter F Gonta, Dr. Sufyaki, Dr Ahmad Badawi Salun, Dr. Komarudin Kholil, Mayjen (Mar) Luthfi Wetu, Marsma (Purn) Peter Watimena, Prof. Dr. Iwan Prayitno."

"Marsda Udara (Purn) Side Habi, Dr. Suryani S.F Motik, Dr. Tubagus Jafar, lalu ada, jubir Gus Dur, Adi Marssardi, Ahnan Maleng, Habib Mosyin Hasan, Prof. Dr Hesti Amri Wulan, Ridwan Dalimonting," tutur Cak Imin.

Lantas, Siapakah Hamdan Zoeva?

Mantan Ketua MK itu lahir dari pasangan TG. KH. Muhammad Hasan yang merupakan pimpinan Pondok Pesantren Al-Mukhlisin di Bima, dan Hj. Siti Zaenab.

Hamdan Zoelva menikah dengan R.A. Nina Damayanti  dan dikaruniai tiga orang anak, yaitu Muhammad Faris Aufar, Ahmad Arya Hanafi, dan Ahmad Adib Karami.

Hamdan Zoelva menjabat sebagai Ketua MK periode 2013-2015. Figur ini juga pernah menjadi salah satu pengurus Partai Bulan Bintang (PBB).

Pasca tak lagi menjabat sebagai Ketua MK, Hamdan Zoelva lantas menjadi pengajar di beberapa perguruan tinggi dan menjadi konsultan hukum.

Ia juga mendapat amanah sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat/Laznah Tanfidziyah Syarikat Islam, dipercaya lagi sebagai Koordinator Presidium Majelis Nasional Kahmi (Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam.

Tapak Karier Hamdan Zoelva

Untuk diketahui, Hamdan Zoelva mengawali kariernya sebagai asisten dosen di Fakultas Hukum Unhas dan Fakultas Syariah IAIN Ujungpandang (1986-1987).

Hamdan kemudian melamar menjadi dosen namun ditolak. Dan, atas saran seorang dosen pembimbingnya, Hamdan pun merantau ke Jakarta.

Di ibukota negara ini, Hamdan mulai merintis kariernya di bidang hukum dengan bergabung di kantor pengacara O.C. Kaligis & Associate, pertengahan 1987. 

Setelah matang di tempat ini, ia dan teman-temannya kemudian mendirikan kantor hukum sendiri. Maka, berdirilah Sri Haryanti Akadijati, Poltak Hutajulu, Juniver Girsang, Hamdan Zoelva & Januardi S. Haribowo (SPJH&J) Law Firm.

Setelah 10 tahun berlalu, tepatnya tahun pada 1997, Hamdan Zoelva lantas  meninggalkan law firm kemudian mendirikan lagi kantor advokat Hamdan, Sujana, Januardi & Partner (HSJ & Partner). Beberapa tahun kemudian, bersama Januardi S. Haribowo ia membuka Hamdan & Januardi Law Firm. 

Hamdan pun meninggalkan profesi sebagai advokat, lalu mengucapkan sumpah sebagai hakim konstitusi awal 2010 silam. Saat itu, pada usia 47 tahun, ia merupakan hakim konstitusi termuda di periode tersebut.

Baca juga: Anies Baswedan Diunggulkan Lembaga Survei Internasional, Hanya Beda Tipis dengan Prabowo-Gibran

Baca juga: Susi Pudjiastuti Jadi Rebutan Tim Prabowo-Gibran dan Timnas Anies-Muhaimin, Begini Faktanya


Karier Politik Hamdan

- Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Bulan Bintang periode 2005 – 2010

- Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Bulan Bintang tahun 2000 – 2005

- Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Bulan Bintang tahun 1999 – 2000

- Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Bulan Bintang periode 1998 – 2005

- Ketua Dewan Pimpinan Pusat Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia periode 1998 - 2000

- Vice Chairman ASEAN Moeslem Youth Secretariat.

- Ketua Umum Partai Bintang Bulan 2005 - 2010

- Ketua Dewan Direktur The Regional Autonomy Center 2006- sekarang

- Ketua Umum Laznah Tanfidziyah Sarekat Islam 2015-sekarang  (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved