Liga 2
Pegadaian Liga 2 2023/2024 : Pengalaman Pahit Tragedi Kanjuruhan Terulang di Gresik
Pada Kerusuhan ini tercatat sebanyak 28 orang terluka termasuk aparat keamanan pun terkena dampak.
Senada dengan Mimit, salah satu sesepuh Ultras Gresik, Tharom Muharom juga menyampaikan hal yang sama.
"Kami sangat menyesal dan menyampaikan permintaan maaf sebesar-besarnya kepada pihak kepolisian. Kami akan terus melakukan edukasi kepada teman teman kami yang di bawah agar bisa lebih baik lagi,” ujar mantan Ketua Umum Ultras Gresik itu.
Kapolres Gresik, Adhitya Panji Anom juga menyampaikan ucapan terima kasih atas respons cepat yang dilakukan oleh suporter Jawa Timur yang telah bersilaturahmi ke kediamannya.
Baca juga: Tragedi Kanjuruhan Nyaris Terulang di Istora Senayan, Puluhan Penonton Konser Pingsan
“Karena tugas polisi hanya mengamankan bukan sebagai musuh suporter. Toh, bila polisi dan suporter bekerja sama, pasti ada banyak hal positif yang dihasilkan. Dan, itu sudah terbukti banyak hal positif dari kolaborasi polisi dan suporter,” ujar Adhitya.
Nah, salah satu langkah kongrit lain, PN-SSI Jatim bersama Kapolres Gresik membesuk beberapa korban gas air mata di Gresik, serta membesuk para anggota kepolisian yang sedang dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim, Surabaya.
Selain itu, dalam waktu dekat, Ultras Gresik dan Polres Gresik juga berencana melakukan aksi bersih-bersih Stadion Gelora Joko Samudra dari sisa - sisa insiden minggu kemarin.(*)
Sumber : pssi.org
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.