Hotman Paris Ungkap Dokter Salah Diagnosa Soal Jantungnya, Dokter Singapura Ungkap Fakta Lain

POS KUPANG.COM -- Hotman Paris pernah merasakan momen saat ia harus mengumpulkan anak-anaknya untuk membagi harta miliknya kepada anak-anaknya

Itu lantaran dokter di Indonesia mendiagnosa jantungnya yang sudah 75 persen tak berfungsi norman

Namun, saat melakukan dioagnosa pembanding ke dokter Australia, hasilnya malah lain. Dokter di negara tetangga itu mengungkapkan sebaliknya bahwa jantung suami Agustiuanne Marbun itu masih berfungsu 75 persen

Diketahui, Selama ini kehidupan pengacara kondang Hotman Paris terlihat bergelimang harta.

Gaya hidup Hotman Paris memang kerap menjadi sorotan, apalagi ia dikenal sebagai pengacara dengan bayaran fantastis.

Memiliki harta segunung, Hotman Paris ternyata pernah hampir membagikan warisan kepada tiga anaknya.

Baca juga: Hotman Paris Soroti Petisi Tsania Marwa Soal Hak Asuh Anak, Atalarik Syah Abaikan Putusan Pengadilan

Hal ini dilakukan karena saat itu Hotman Paris sempat divonis mengidap penyakit kronis.

Tahun 2019 silam, ayah Felicia Hutapea itu melalui kanal Youtube Hotman Paris Shiw sempat menceritakan dirinya divonis penyakit jantung.

Saat mengecek penyakitnya tersebut, dokter di Indonesia menyebutkan bahwa 75 persen jantung Hotman mengalami penyumbatan.

Tak mudah percaya dengan vonis tersebut, Hotman Paris memutuskan untuk langsung memesan tiket pesawat ke Singapura.

"Saya pernah salah diagnosa dokter di Indonesia dia bilang penyumbatan saya sudah 75 persen, saya langsung booking pesawat ke Singapura karena saya nggak percaya," jelas Hotman Paris yang punya tiga anak itu.

Beruntung bahwa diagnosa yang diberikan dokter saat itu ternyata keliru.

Baca juga: Hotman Paris Soroti Petisi Tsania Marwa Soal Hak Asuh Anak, Atalarik Syah Abaikan Putusan Pengadilan

"Waktu abang cek ke Singapore, ternyata dokter salah diagnosa?" Tanya Melaney Ricardo

"Ternyata di Singapore cuma 25 persen," kata Hotman Paris.

Bahkan untuk berjaga-jaga Hotman juga langsung mengumpulkan ketiga anaknya.