Gempa Kupang
Dampak Gempa Kupang, Perumahan Seroja di Desa Saukibe Dilaporkan Rusak
Sekretaris Desa Saukibe Jhoni Kuanine, mengaku akibat Gempa Bumi tersebut, hampir keseluruhan perumahan relokasi seroja mengalami kerusakan.
Penulis: Yohanes Alryanto Tapehen | Editor: Eflin Rote
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Tapehen
POS-KUPANG.COM, OELAMASI - Sebanyak 25 unit rumah bantuan bencana seroja yang terletak di Desa Saukibe, Kecamatan Amfoang Barat laut Kabupaten Kupang dilaporkan rusak akibat dampak Gempa Bumi 6,3 magnitudo.
Tidak hanya rumah yang baru diresmikan pada 2022 lalu, beberapa fasilitas umum dan infrastruktur jalan juga mengalami kerusakan ringan hingga berat akibat Gempa Kupang.
Sekretaris Desa Saukibe Jhoni Kuanine, Sabtu 4 November 2023 mengaku akibat Gempa Bumi tersebut, hampir keseluruhan perumahan relokasi seroja mengalami kerusakan.
Baca juga: Bupati Kupang Tetapkan Status Tanggap Darurat Pasca Gempa 6,3 Magnitudo
Selain 25 unit rumah yang dilaporkan masyarakat amjuga terdapat satu bangunan gereja, balai pertemuan masyarakat dan jalan rabat pun mengalami keretakan hingga kerusakan berat.
"Pada bagian tembok dan lantai mengalami keretakan. Termasuk jalan rabat menuju perumahan juga begitu. Sehingga hari ini baru kami kirim laporan ke BPBD Kabupaten Kupang," jelasnya.
Masyarakat juga menjadi was-was akibat kerusakan itu dan dia menhaki mereka terus waspada bila adanya gempa susulan yang bisa mengakibatkan kerusakan lebih berat hingga runtuh.
Baca juga: Penjabat Gubernur NTT dan Bupati Kupang Pantau Korban Gempa Bumi, Pemerintah Fokus ke Sekolah
Sementara itu untuk penanganan pasca bencana setelah penetapan tanggap darurat yang dibuat oleh Bupati Kuoang dan kepala daerah lain yang mengalami dampak gempa Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah menyerahkan dana siap pakai kepada Pemerintah Kabupaten Kupang sebesar Rp 250.000.000 pada Jumat 3 November 2023 kemarin untuk operasional penanganan darurat bencana gempa bumi 6,3 M.
Selain anggaran juga diserahkan dukungan bantuan peralatan darurat bencana berupa makanan siap saji sebanyak 500 pack, sembako 500 pack, terpal 100 set, tenda darurat ukuran 4x4 berjumlah 100 set, tenda pengungsi 2 set, matras satu buah, dan selimut 500 lembar.
"Bantuannya sudah diserangkan langsung oleh Direktur Pemulihan dan Peningkatan Sosial, Ekonomi, dan Sumber Daya Alam BNPB kepada Pemkab Kupang," ungkap Kalak BPBD NTT Ambrosius Kodo. (ary)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lain di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.