Satgas Yonif 742/SWY Gandeng Warga Lakukan Patroli Patok Batas Negara di Perbatasan RI-RDTL

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur

POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Memperingati Hari Sumpah Pemuda, Satuan Tugas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif 742/Satya Wira Yudha Pos Silawan melakukan patroli patok batas negara di perbatasan RI-RDTL. 

Kegiatan ini berlangsung di Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Sabtu, 28 Oktober 2023.

Dalam patroli tersebut, Prajurit Satgas Yonif 742/SWY pos Silawan dipimpin oleh Danpos Letda Inf Sahli dan didampingi oleh Patop, Letda Cpt Chairul, serta melibatkan warga masyarakat setempat dan mahasiswa Undana yang sedang melakukan praktik KKN di Desa Silawan.

Baca juga: Belum Lama Bertugas, Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Gagalkan 2 Aksi Dugaan Penyelundupan Ilegal

Patroli ini dilakukan oleh personel Yonif 742/SWY sebagai bagian dari tugas pokok mereka, yaitu menegakkan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan menjaga keutuhan wilayah di perbatasan RI-RDTL.

Tujuan dari pelaksanaan patroli patok batas ini adalah untuk memastikan bahwa batas wilayah negara tetap utuh dan tidak bergeser. 

Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk meminimalisir terjadinya kegiatan ilegal di sepanjang garis batas Silawan dengan Negara Timor Leste.

Setelah menjalani perjalanan panjang yang melibatkan melintasi sungai dan melintasi hutan, prajurit Pos Silawan dan warga tiba di BSP (Batas Sektor Pemeliharaan) dan PBN (Pilar Batas Negara), yang merupakan titik perbatasan kedua negara.

Pada kesempatan tersebut, danpos dan patop memberikan penjelasan kepada warga dan mahasiswa mengenai patok batas negara.

Baca juga: Rotasi Jabatan, Kapolres Belu Pimpin Serah Terima Jabatan Kasat Lantas

“Bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda, hari ini kita mengajak para pelajar yang sedang berlatih di Silawan untuk melakukan patroli patok batas negara bersama dengan warga Silawan. Selain memeriksa keberadaan patok, momen ini juga merupakan kesempatan kami untuk memperkenalkan soal patok batas negara yang menjadi garis batas dua negara," ujar Sahli Danpos Satgas Yonif 742/SWY Pos Silawan.

Menurut, Sahli kegiatan patroli patok batas negara ini merupakan salah satu tugas pokok Satgas Yonif 742/SWY selama bertugas menjaga kedaulatan NKRI di perbatasan RI-RDTL. 

“Patroli patok batas negara sangat penting dalam menjaga keutuhan wilayah negara dan mencegah terjadinya perbatasan dengan negara tetangga. Tugas kami sebagai Satgas adalah menjaga kondisi patok batas agar selalu dalam keadaan baik dan terjaga,” jelas Sahli.

Patop Letda Cpt Chairul menambahkan, panjang wilayah perbatasan RI-RDTL untuk Sektor Timur mencapai 149,1 kilometer yang membentang dari Mota'ain hingga Motamasin di wilayah Kabupaten Belu dan Malaka.

Baca juga: Rotasi Jabatan, Kapolres Belu Pimpin Serah Terima Jabatan Kasat Lantas

“Ada yang disebut plang marker atau BSP, di mana kita akan memasuki pilar patok batas negara yang terbuat dari beton, berjarak sekitar 50 meter dari BSP,” ungkapnya.

Menurutnya, sebagai generasi muda bangsa Indonesia dan juga bagi warga di wilayah perbatasan negara, untuk dapat mengetahui, memahami, dan merawat pilar patok batas negara di sepanjang garis perbatasan NKRI.