Berita Belu

Bupati Belu Launcing Pedoman Rujukan Maternal Neonatal dan Meeting Regular Pokja Tahun 2023 

Kegiatan ini diakhiri dengan penandatanganan berita acara dan juga penyerahan pedomaan rujukan kepada Bupati Belu

Penulis: Agustinus Tanggur | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/HO-DOK
LAUNCHING - Bupati Belu, dr. Agustinus Taolin tanda tangan dokumen usai melauncing pedoman rujukan maternal neonatal Kabupaten Belu dan meeting regular pokja tahun 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur

POS-KUPANG.COM, ATAMBUA - Bupati Belu, dr. Agustinus Taolin melauncing pedoman rujukan maternal, neonatal Kabupaten Belu dan meeting regular pokja tahun 2023.

Kegiatan ini dihadiri oleh Koordinator Momentum Cluster Timor bersama tim, Pimpinan OPD, Tokoh Agama, Pimpinan Akademisi, Pimpinan Organisasi Wanita, Para Camat dan Kepala Puskesmas yang berlangsung di aula Bapeda Kabupaten Belu, Selasa, 16 Oktober 2023

Bupati Belu, dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa pedoman rujukan untuk menurunkan angka kematian Ibu dan Anak anternal dan neonatan ini sangat penting menjadi panduan bagi seluruh orang yang berkecimpung di seluruh lini fasilitas kesehatan maupun di masyarakat.

"Pedoman ini sudah di susun dengan baik oleh yang berkompotensi dan teman – teman dokter spesialis untuk menjadi pedoman di seluruh sector bagi masyarakat," ujar Bupati Belu dalam keterangan tertulis yang diterima POS-KUPANG.COM. 

Baca juga: Polres Belu Gelar Sispamkota, Kapolres AKBP Simanjuntak Sebut Persiapan Pengamanan Pemilu 2024

"Mudah-mudahan ini bisa menjadi breakdown dan hasilnya baik angka kematian kalo bisa tidak tinggi atau tidak ada lagi, kita berusaha menurunkan serendah-rendahnya angka kematian ibu dan neonatan di Kabupaten Belu ini jadi mudah – mudahan ini menjadi langka baik," tambah Bupati Belu

Sementara itu, koordinator momentum country Global and leadership cluster Timor Melki Y Saudila menyampaikan bahwa pedoman rujukan maternal dan neonatan program ini, sangat penting menjadi kolaborasi antara pemerintah kabupaten Belu dan USAID Momentum. 

"Dengan adanya pedoman ini kita mengharapkan kedepan dapat di implementasikan. Sekarang kita punya angka kematian masih lumayan, karena itu berharap dengan adanya pedoman rujukan ini angka kematian ibu dan bayi di tekan denga cukup baik," tuturnya. 

Ia juga menyampaikan bahwa pedoman rujukan di kabupaten Belu ini pedoman yang sangat lengkap, karena selain pedoman rujukan, juga bagaimana rujukan pasien dari puskesmas di fasilitas kesehatan tingkat pertama dan sampai ke fasilitas kesehatan tingkat lanjut (RSUD). 

Kegiatan ini diakhiri dengan penandatanganan berita acara dan juga penyerahan pedomaan rujukan kepada Bupati Belu. (cr23) 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainya di GOOGLE NEWS
 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved