Berita Kota Kupang

RSUP Ben Mboi Kupang Kini Terima Pasien BPJS Kesehatan 

Komitmen itu semata ingin mendekatkan layanan agar masyarakat tidak lagi mencari pelayanan kesehatan hingga ke luar daerah. 

|
Penulis: Irfan Hoi | Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/IRFAN HOI
FOTO - Direktur Utama RSUP dr. Ben Mboi Kupang, dr. Annas Ahmad, Sp.B, FICS saat diwawancarai di ruang kerjanya. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Rumah Sakit Umum Pusat atau RSUP dr. Ben Mboi Kupang kini membuka layanan pasien yang terdaftar dalam BPJS Kesehatan

Meski baru beroperasi selama 10 bulan ini, rumah sakit dengan layanan kesehatan unggulan itu membuka kesempatan bagi masyarakat umum untuk berobat. 

"Bahwa RSUP Ben Mboi Kupang itu sudah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Jadi pasien-pasien BPJS kesehatan bisa di tangani di RSUP Ben Mboi Kupang," kata Direktur Utama RSUP dr. Ben Mboi Kupang, dr Annas Ahmad, Sp.B, FICS didampingi oleh dr. Robinson G. Fanggidae, Sp.An selaku Direktur Medik & Keperawatan, Senin 16 Oktober 2023. 

Baca juga: RSUP dr. Ben Mboi Kupang, Rumah Sakit Bernuansa Hotel

Pasien rujukan BPJS kesehatan dari rumah sakit tipe C, kata dia, bisa melakukan rujukan pasien ke RSUP Ben Mboi Kupang. Namun, bagi pasien darurat bisa langsung ke IGD RSUP Ben Mboi Kupang tanpa rujukan. 

Layanan prioritas, kata dr. Annas Ahmad, pihaknya juga berupaya mengembangkan layanan unggulan seperti penyakit jantung, kanker, saraf maupun gangguan saluran kemih.

Komitmen itu semata ingin mendekatkan layanan agar masyarakat tidak lagi mencari pelayanan kesehatan hingga ke luar daerah. 

"Diharapkan bisa diselesaikan atau ditangani di RSUP Ben Mboi Kupang," tambah dia. 

Menurut dia, kelebihan dari RSUP Ben Mboi Kupang adalah mengenai kenyamanan bagi pasien, di samping rumah sakit itu bisa meretas antrian panjang pasien di rumah sakit lainnya, yang bahkan antrian itu bisa berbulan-bulan.  

Baca juga: Kepala Ombudsman Perwakilan NTT Kunjungi RSUP Ben Mboi Kupang

Dia mengklaim ruang perawatan berstandar hotel bintang. Semua pasien akan menempati ruang yang sama dilengkapi fasilitas penunjang, yang tentu membuat pasien akan lebih betah. Misalnya saja, ruang perawatan kelas III yang dilengkapi AC hingga televisi dan toilet. Semua ruang perawatan, kata dia, memiliki spesifikasi sama. 

Lain halnya juga dengan ruang VIP yang punya kelengkapan lebih diatas dari ruang perawatan biasa. 

"Yang lebih naik lagi adalah kamar bersalin. Kita menawarkan ruang bersalin yang lebih privat. Orang yang melahirkan kita tempatkan di satu kamar tersendiri dengan dua bidan yang berjaga. Mau teriak sekeras apapun, tidak akan terdengar keluar, karena itu privat," ujarnya. 

Baca juga: Tingkatkan Profesionalisme Perawat, DPK PPNI RSUP dr. Ben Mboi Kupang Gelar Webinar

Di sisi fasilitas, RSUP Ben Mboi Kupang juga memiliki alat diagnostik seperti CT scan, MRI, alat deteksi tumor payudara, yang belum bisa terbaca USG. Adanya alat itu bisa mendeteksi tumor payudara pada perempuan, guna melihat adanya faktor genetik sehingga adanya penanganan lebih dini. 

Adapun alat untuk penangan penyakit jantung. RSUP Ben Mboi Kupang Memili alat untuk memasang ring jantung. Diharapkan, layanan ini bisa dimanfaatkan dengan dibantu oleh seorang dokter yang ada. Pihaknya menargetkan beberapa tahun ke depan, layanan khusus penyakit ini akan lebih maksimal. 

Selain itu, RSUP Ben Mboi Kupang juga punya alat minimal infasif atau biasa digunakan untuk mengoperasi pasien. Biasanya alat ini hanya memberi luka kecil pada pasien dengan bantuan kamera. Berbeda dengan operasi lainnya yang dengan proses membelah. 

Baca juga: Bupati Manggarai Hery Nabit Dampingi Menkes Budi Resmikan RSUP dr.Ben Mboi Kupang

"Jadi ada orang yang takut dibelah, silahkan kesini kita tangani disini," lanjut dr. Annas Ahmad. 

Ada juga peralatan di rumah sakit itu untuk melihat saluran pencernaan pasien. Dia menyebut, alat ini juga telah dilengkapi dengan tenaga medisnya seperti dokter penyakit dalam. Bahkan seorang dokter dari RSUP Ben Mboi Kupang kini sedang mengikuti pelatihan di Thailand mengenai penggunaan alat tersebut. 

RSUP Ben Mboi Kupang, sebut dia, juga memiliki dokter urologi. Dokter spesialis urologi perlu dihadirkan di tempat itu untuk memenuhi permintaan masyarakat, yang mana belakangan ini penyakit batu saluran kemih sangat tinggi di NTT. 

Baca juga: RSUP Ben Mboi Kupang Diresmikan, Melki Laka Lena: Ini Kado HUT NTT dan Natal 2022 

Hal ini semata agar tidak lagi antrian maupun kesulitan yang dialami masyarakat ataupun pasien memperoleh pelayanan kesehatan seperti itu. 

Menurut, dr. Annas Ahmad, RSUP Ben Mboi Kupang memiliki 26 dokter ahli yang bertugas untuk memberi pelayanan di rumah sakit itu. Adapun dokter radiologi onkologi yang menangani pasien pada kanker, yang pengobatan lanjutannya bisa menggunakan radio terapi. 

"Kalau ada kasus kanker yang butuh sinar, penyinaran X. Itu kita lakukan disini. Semua ini diharapkan dapat berinteraksi dalam upaya penanganan pasien. Mungkin jumlahnya masih sedikit tapi cukup variatif untuk melakukan pelayanan," katanya. 


Pihaknya mengaku sedang berupaya melakukan penambahan dokter spesialis dan meningkatkan pelayanan bagi pasien. RSUP Ben Mboi Kupang, ujar dia, memiliki sebuah program unggulan untuk memberi kemudahan bagi pasien. 

RSUP Ben Mboi Kupang menyediakan mobil untuk membawa penumpang dari terminal Bakunase ke RSUP Ben Mboi Kupang. Layanan itu sengaja dibuka karena akses masuk ke rumah sakit yang cukup sulit akibat ketiadaan jalur kendaraan umum. 

"Kami menyiapkan satu mobil di terminal Bakunase. Pasien yang mau masuk ke RSUP Ben Mboi Kupang kita jemput secara gratis ke dalam, dan dari dalam mau keluar juga kita antar secara gratis. Terutama bagi pasien yang menggunakan kendaraan umum," ujarnya. 

Ke depan, RSUP Ben Mboi Kupang juga sedang menyiapkan layanan mobil ambulance untuk menjemput pasien kritis yang ada di rumah untuk dibawa ke rumah sakit. Sehingga, pasien tidak perlu lagi mencari angkutan. (fan)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved