Kepala SMKN 5 Kupang: Guru Harus Tingkatkan Keahlian IT

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Asti Dhema

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Masuk abad 21, industri sudah berevolusi, munculnya AI, big data, dan robotika menjadi elemen utama.

Revolusi industri ini juga menuntut dunia pendidikan melakukan penyesuaian di mana pendidikan harus mulai mengkonstruksi ulang kemampuan berpikir kritis, membutuhkan kreativitas, penguasaan teknologi dan keahlian literasi digital.

Ekosistem ini menuntut pengembangan pada abad 21 untuk menunjang hal tersebut.

Peran guru dalam pembelajaran abad 21 sangat krusial untuk bisa menjalankan pembelajaran. Maka dari itu, guru abad 21 harus bisa lebih kreatif dan juga inovatif dalam mengembangkan suatu metode belajar.

Baca juga: Kondisi Terkini Cuaca Maritim NTT Hari Ini 2 Oktober 2023, BMKG Waspada Gelombang Tinggi 2,5 Meter

Beberapa karakteristik yang harus dimiliki guru di abad 21 yakni adaptif, life-long learner, sebagai advokat, paham berkolaborasi, berpikir ke depan dan yang paling penting harus melek teknologi.

Sederhananya, seorang guru saat harus menyesuaikan pembelajaran dengan tuntutan zaman dengan perkembangan teknologi semakin pesat sehingga guru harus meningkatkan kemampuan atau keahliannya di bidang Informasi dan Teknologi seperti yang dilakukan Kepala SMKN 5 Kupang, Dra. Safirah Cornelia Abineno.

Berasal dari keluarga pendidik, ayahnya mantan seorang guru, jiwa pelayanannya sudah tertanam dalam diri seorang Safirah.

Meski hal ini menjadi tantangannya saat ini, namun ia tetap mencintai profesinya sebagai guru ia mengaku menjadi guru adalah panggilan hidupnya.

"Kalau dulu karena orang tua mantan guru kepala sekolah SD dan terpanggil menjadi guru melayani orang dan mempelajari banyak hal dari semua kalangan,"ungkap pada Sabtu, 30 September 2023.

Menempuh pendidikan Sekolah Dasar tahun 1973 - 1979 di SDN Amfoang Utara, melanjutkan Sekolah Menengah Pertama tahun 1979 - 1982 di SMPN 4 Kupang, kemudian Sekolah Menengah Atas tahun 1982- 1985 di SMA Kristen Kupang dan menamatkan Strata 1 (S1 PPKN) tahun 1987 - 1991 dari FKIP UNDANA.

Setelah lulus pun ia pernah menjadi guru pada SMA Negeri 6 Kupang pada tahun 1997 sampai sekarang, Guru Pada SMK Negeri 5 Kupang pada tahun 2012 sampai sekarang dan menjabat sebagai Kepala Sekolah SMKN 5 Kupang sejak tahun 2019 sampai sekarang. Tidak hanya mengajar, berkat prestasinya Safirah pernah menjadi Finalis Guru Berprestasi Tahun 2018.

Sebagai pengajar di beberapa sekolah tentu sudah membutuhkan banyak waktu, Safirah juga aktif berorganisasi. Ia pernah menjadi anggota Pokja 2 PKK Provinsi  NTT, Wakil Ketua MKKS SMK Kota Kupang, dan saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua 3 Badan Pengurus PGRI NTT dan menjadi salah satu pengurus Ikatan Keluarga Amarasi (IKARASI) Provinsi NTT.

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Cuaca Maritim NTT 1 Oktober 2023,Gelombang Tinggi Laut Sawu dan Selat Sumba 4 M

Dengan prestasi dan pengalaman mengajarnya serta bekerja sama dengan rekan gurunya, guru yang pernah Benchmarking Ke Thailand berhasil membawa SMKN 5 Kupang Terpilih sebagai SMK Center Of Excellence dan Sektor kerjasama Luar Negeri (KLN) oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Ristek dan Teknologi.

SMK Negeri 5 Kupang memperoleh bantuan 2 Ruang Praktek Siswa, perlatan praktek Teknik Energi surya, Teknik Energi Hidro, Teknik Energi Angin, Meubeler dan peningkatan soft skill.