Xanana Gusmao Bertolak ke China untuk Bertemu Presiden Xi Jinping

"Dengan tujuan untuk membangunan hubungan kerja sama dalam memajukan desentralisasi administratif dan pembangunan lokal di kotamadya Manatuto," ungkap siaran pers tersebut.

Dewan Menteri juga memberikan kuasa penuh kepada Menteri Administrasi Negara untuk menandatangani nota kesepahaman tersebut.

Selain itu, Dewan Menteri memutuskan untuk memberikan otorisasi untuk penandatanganan nota kesepahaman antara MPIE Timor Leste dan Komisi Reformasi dan Pembangunan Nasional Republik Rakyat China tentang penguatan pertukaran informasi di bidang manajemen ekonomi makro dan perencanaan pembangunan jangka menengah dan jangka panjang.

Hal tersebut bertujuan untuk mempromosikan pembangunan ekonomi dan sosial kedua negara, yang memungkinkan untuk mempromosikan, mengembangkan dan memperkuat perdagangan, investasi, pariwisata, dan pertukaran budaya.

Baca juga: Timor Leste Yakin untuk Mencapai Kesepakatan dengan Australia Mengenai Greater Sunrise

Pada 9 September 2023, Menteri Administrasi Negara, Tomas do Rosario Cabral bersama Gubernur Provinsi Hunan di China, Mao Weiming, dan Administrator Kotamadya Manatuto, Bernardo Lopes, telah meluncurkan program kerja sama internasional untuk sektor pertanian antara Provinsi Hunan di China dan Kotamadya Manatuto.

Tujuan dari perjanjian kerja sama baru ini adalah untuk melanjutkan program yang dimulai pada tahun 2014, untuk memperkuat kerja sama di bidang pertanian, hortikultura, peternakan, kedokteran hewan dan perikanan.

Gubernur Provinsi Hunan di China, Mao Weiming, juga telah bertemu dengan para petinggi Timor Leste mulai dari Presiden Timor Leste, Jose Ramos Horta, Perdana Menteri Kay Rala Xanana Gusmao dan yang lainnya.

(tatoli.tl/riotimesonline.com)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS