NTT Memilih, Aktivis Lingkungan Warning Caleg Jangan Paku Iklan Gambar di Pohon 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Arnold Welianto

POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Aktivis lingkungan meminta pemerintah untuk menindak oknum yang menancapkan paku, baik untuk poster caleg, spanduk, dan iklan di pohon yang ada di Kota Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT)

Hal ini disampaikan Direktur Wahana Lingkungan Hidup Indonesia Eksekutif Daerah Nusa Tenggara Timur (WALHI NTT) Umbu Wulang Tanaamah Paranggi, kepada POS-KUPANG.COM, Senin 11 September 2023.

Ia prihatin, menjelang pemilu ini, sangat banyak pohon yang menjadi tumbal karena batangnya jadi tempat spanduk calon anggota legislatif atau partai politik dipasang.

Ia meminta agar Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sikka dapat berkoordinasi dengan Satpol PP dan kepolisian untuk menindak pelanggaran tersebut.

Baca juga: NTT Memilih, Pasca Pengumuman DCT, Bawaslu Sumba Timur Belum Terima Sengketa Peserta Pemilu

"Kalau tidak ada penindakan tentu aksi seperti ini akan terus terulang dan berdampak pada pengrusakan lingkungan," ujar dia

Menurutnya, oknum yang menancapkan paku, baik untuk poster caleg, spanduk, dan iklan di pohon melanggar aturan main oleh Komisi pemilihan Umum (KPU) sekaligus juga melanggar etika lingkungan.

"Itu melanggar aturan oleh KPU sekaligus juga melanggar etika lingkungan, Seharusnya KPU dan pemerintah setempat harus menertibkan ini," tegasnya

Ia juga mengimbau masyarakat Kota Maumere, terutama para calon anggota legislatif maupun kader partai politik yang menjadi peserta pemilu agar lebih ramah lingkungan dan tidak menancapkan paku di pohon-pohon yang ada di kota tersebut.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS