Berita NTT

Rektor Undana Bangga dan Ajak Lulusan Wisuda 2023 Jadi Problem Solver

Apresiasi juga ikut ia sampaikan kepada dekan dan dosen program studi (Prodi) dalam upaya memperbaiki masa studi mahasiswa.

Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/VICRYANI NATONIS
SAMBUTAN REKTOR - Rektor Undana, Maxs U. E. Sanam, saat memberikan sambutan kepada para Wisudawan Doktor, Magister, Profesi, dan Sarjana Periode Ketiga Tahun 2023 di Gedung Graha Cendana, Sabtu 2 September 2023. 

POS-KUPANG.COM – Universitas Nusa Cendana (Undana) merayakan hari istimewanya dengan menggelar Wisuda Doktor, Magister, Profesi, dan Sarjana Periode Ketiga Tahun 2023 di Gedung Graha Cendana, Sabtu 2 September 2023.

Acara bersejarah ini dipenuhi oleh harapan dan pesan dari Rektor Undana, Maxs U. E. Sanam, kepada para lulusan.

Dalam sambutannya, Maxs Sanam mengingatkan bahwa gelar yang didapatkan bukan sebagai bukti kompetensi. Melainkan panggilan untuk membawa perubahan positif dalam masyarakat, bangsa, dan negara. 

Undana melepas 2056 lulusan pada wisuda kali ini, yang dibagi menjadi dua sesi dengan masing-masing 1028 orang. Sebanyak 1989 merupakan lulusan program sarjana, 15 lulusan program profesi, 46 lulusan program magister, dan 6 lulusan program doktor.

Baca juga: Promo Indomaret 4-5 September 2023, Super Hemat Snack, Minuman Favorit Hingga Produk Breakfast

Dalam hal gender, perempuan lebih unggul dengan 1300 lulusan atau 63,23 persen, sementara laki-laki hanya sebanyak 36,87 persen.

Maxs Sanam juga mencatat, jumlah lulusan pada tahun ini lebih banyak dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Dalam periode yang sama pada September 2022, jumlah wisudawan Undana hanya sebanyak 1458 orang.

Jumlah lulusan pada tahun sebelumnya lebih sedikit, karena tantangan yang dihadapi selama pandemi Covid-19 memengaruhi proses pembelajaran dan penyelesaian skripsi. 

“Ini mungkin merupakan salah satu yang terbanyak dalam sejarah wisuda Undana. Peningkatan ini mungkin karena tahun lalu masih dalam suasana lepas dari Pandemi covid. Ada kesulitan dalam proses belajar mengajar maupun pengerjaan skripsi,” ujar Maxs Sanam.  

Apresiasi juga ikut ia sampaikan kepada dekan dan dosen program studi (Prodi) dalam upaya memperbaiki masa studi mahasiswa.

Tercatat 80 persen mahasiswa lulus pada semester ideal, yakni 8 semester dan ada juga yang hanya 7 semester. Bahkan prodi Pendidikan Kedokteran mencapai 99 persen, prodi Kedokteran Hewan 89 persen, dan prodi PGSD 80 persen.

Namun, ia juga menyinggung bahwa beberapa prodi masih lambat dalam menyelesaikan masa studi mahasiswa.

Hal ini menjadi salah satu alasan munculnya aturan baru tentang penghapusan skripsi. Namun untuk Undana sendiri, aturan ini belum diterapkan dan masih harus dibahas oleh seluruh pimpinan Undana. 

“Masih ada juga prodi yang meluluskan mahasiswanya 89 persen lebih dari 10 semester, dan mereka ada disini. Ijin saya sebut, mohon maaf pak dekan ini saya sebut. Prodi Teknik Sipil ini pemegang juara untuk meluluskan mahasiswa lebih dari 10 semester. Prodi Pertambangan, Arsitektur dan Pendidikan Teknik Mesin lebih dari 10 semester,” lanjut Maxs Sanam. 

Sejak berdiri pada tahun 1962, Undana telah meluluskan sebanyak 87.237 wisudawan. Dies Natalis Undana ke-61 yang dirayakan tahun ini mengusung tema Bersinergi Menuju Undana Unggul dan Jaya. Ini menekankan pentingnya kerjasama seluruh komponen Undana, termasuk civitas akademika, alumni, dan orang tua atau wali mahawiswa untuk memajukan universitas.

Maxs Sanam juga mengingatkan, nutrisi dan gizi yang memadai sangatlah penting untuk menekan angka Stunting di Kota Kupang. Kekayaan alam harus dimanfaatkan secara optimal untuk memajukan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved