El Tari Memorial Cup 2023
Oknum Pengawas Pertandingan di El Tari Memorial Cup Rote Ndao Diduga Ikut Latih Tim
Frans mengaku kecewa terhadap Asprov PSSI NTT selaku penyelenggara turnamen El Tari Memorial Cup yang dinilai tidak memiliki sikap netralitas.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo
POS-KUPANG.COM, BA'A - Seorang inspektur pertandingan atau pengawas pertandingan dalam Liga 3 El Tari Memorial Cup diduga ikut melatih salah satu tim yang ikut bertanding dalam ETMC XXXII yakni Perserond Rote Ndao.
Hal ini diungkap media officer Bintang Timur Atambua, Frans Watu, Sabtu 26 Agustus 2023 malam di basecamp Bintang Timur Atambua.
Frans mengaku kecewa terhadap Asprov PSSI NTT selaku penyelenggara turnamen El Tari Memorial Cup yang dinilai tidak memiliki sikap netralitas.
Baca juga: El Tari Memorial Cup, Ini Daftar Tim dan Jadwal Babak 8 Besar, Bergulir Mulai 28 Agustus 2023
"Dia IP, saya coba konfirmasi ke beberapa teman, ketika Perserond main, dia kan dikasih tugas di lapangan lain supaya dia tidak terlibat disitu, ternyata dia minta dibebaskantugaskan saat Perserond main tapi saat Perserond main, dia ada disitu, itukan netralitasnya sudah tidak benar dan tadi pagi saya dapat dia melatih tim Perserond," ungkap mantan pemain PSK Kota Kupang tahun 80an ini.
Lebih lanjut Frans Watu juga menegaskan, El Tari Memorial Cup adalah kasta tertinggi turnamen sepak bola NTT sekaligus ajang kualifikasi Liga 3 Zona NTT bukan liga tarkam.
"Kalau sudah begini, mau dibawa kemana sepak bola kita ini, mau sampai kapanpun kita jalan di tempat dan tindakan dia ini mencederai sepak bola NTT," ujar Frans.
Baca juga: El Tari Memorial Cup, Tersaji Tim Lolos 8 Besar Head-to-Head dan Top Skor Sementara
Menurut keterangan Frans, Denfer Pingak yang dipercayakan Asprov PSSI NTT sebagai inspektur pertandingan tidak memiliki sertifikat wasit. Menurut Frans, untuk menjadi seorang inspektur pertandingan harus memiliki sertifikat wasit dan mempunyai pengalaman wasit.
"Bagaimana mau evaluasi wasit, dia sendiri belum pernah jadi wasit, saya kira ini perlu di evaluasi Ketua Asprov," tegas dia.
Menanggapi hal ini, Lukman Hakim, Ketua Komisi Disiplin (Komdis) Asprov PSSI NTT, saat ditemui POS-KUPANG.COM di Hotel New Ricky mengatakan, seharusnya Denfer Pingak yang di El Tari Memorial Cup Rote Ndao bertugas sebagai pengawas pertandingan tahu diri akan tugasnya sebagai inspektur pertandingan atau pengawas pertandingan.
"Harusnya dia tahu diri, hari ini dia sebagai salah satu pengawas pertandingan itu dia harus melepaskan semua atribut yang berurusan dengan tim," ujar Lukman.
Baca juga: Persematim Gagal Melaju ke Babak 8 Besar El Tari Memorial Cup, Asisten Pelatih Minta Maaf
Terkait sikap tegas Komisi Disiplin (Komdis) Asprov PSSI NTT, Lukman mengatakan akan berkoordinasi dengan Wakil Sekertaris Asprov PSSI NTT, Pieter Fomeny karena berkaitan dengan petugas yang diberikan tugas oleh Asprov PSSI NTT.
Lukman juga mengatakan akan memberikan pilihan kepada Denfer Pingak, berhenti dari pengawas pertandingan untuk menghindari komentar-komentar miring terkait kinerja Asprov atau masih mau menjadi pengawas pertandingan.
"Kalau masih mau jadi pengawas, tidak boleh melibatkan diri dalam tim," tegas Lukman.
Terkait Denfer Pingak selaku pengawas pertandingan yang sebelumnya tidak pernah menjadi wasit, Lukman Hakim mengatakan Denfer Pingak sendiri pernah mengikuti kursus pengawas pertandingan. Soal pengawas pertandingan harus mantan wasit, Lukman mengaku belum membaca regulasi terkait hal itu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.