Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Sabtu 26 Agustus 2023, Mereka Mengajarkan Tapi Tidak Melakukannya
Markus Tulu menulis Renungan Harian Katolik dengan merujuk bacaan pertama dari Kitab Rut 2: 1-3.8-11; 4: 13-17; dan bacaan Injil Matius 23: 1-12.
POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. Markus Tulu SVD dengan judul Mereka Mengajarkan Tapi Tidak Melakukannya.
RP. Markus Tulu menulis Renungan Harian Katolik dengan merujuk bacaan pertama dari Kitab Rut 2: 1-3.8-11; 4: 13-17; dan bacaan Injil Matius 23: 1-12.
Di bagian akhir Renungan Harian Katolik ini dilampirkan pula teks lengkap bacaan Sabtu 26 Agustus 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.
"Bagaimana mungkin aku mendapat belas kasih Tuan, sehingga Tuan memperhatikan aku, padahal aku ini seorang asing."
Boas lelaki yang kaya raya itu yang kemudian memperistri Rut menjawab, "Aku telah mendengar kabar tentang segala sesuatu yang kau lakukan kepada mertuamu sesudah suamimu meninggal dunia dan bagaimana engkau meninggalkan ibu bapamu dan tanah kelahiranmu serta pergi kepada suatu bangsa yang belum kaukenal!"
Dialog hidup antara Rut yang selalu merendah dan Boas, seorang laki-laki kaya tapi peduli dengan hidup dan perjuangan Rut, meninggalkan pesan rohani kepada kita bahwa sikap dan cara hidup kita yang demikianlah yang di dalamnya Allah hadir dan terus menuntun kita kepada kebenaran.
Keluasan hati penuh kasih dan sikap peduli terhadap yang lain mesti diusahakan bertumbuh di dalam kehidupan setiap kita.
Karena banyak fakta yang berbicara bahwa ada orang hebat mengajarkan kebijaksanaan kepada orang lain, tapi sulit sekali melaksanakannya dalam hidup pribadinya.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Sabtu 26 Agustus 2023, Jangan Ikuti Perbuatan Mereka
Karena itu Yesus berkata, "Turutilah dan lakukanlah segala sesuatu yang mereka ajarkan kepadamu tapi janganlah kalian turuti perbuatan mereka. Karena mereka mengajarkan tapi tidak melakukannya."
Sampai di sini berarti orang meninggalkan pesan ganda. Sehingga membuat orang bisa kebingungan.
Orang bijaksana mestinya melakukan dari apa yang mereka ajarkan dan mengajarkan dari apa yang mereka lakukan.
Bagaimana dengan hidup kita? Apakah kita adalah orang bijaksana itu? Atau kita justru melepaskan pesan ganda dalam hidup?
Teks Lengkap Bacaan 26 Agustus 2023

Bacaan Pertama Rut 2:1-3.8-11;4:13-17
“Tuhan telah rela menolong engkau pada hari ini dengan seorang penebus, Dialah ayah Isai, ayah Daud”
Bacaan dari Kitab Rut:
Naomi mempunyai seorang sanak dari pihak suaminya, seorang yang kaya raya dari kaum Elimelekh, namanya Boas.
Pada suatu hari Rut, wanita Moab itu, berkata kepada Naomi, “Izinkanlah aku pergi ke ladang memungut bulir-bulir jelai di belakang orang yang murah hati kepadaku.
Sahut Naomi, “Pergilah, Anakku.” Maka pergilah Rut ke ladang dan memungut jelai di belakang para penyabit. Kebetulan ia berada di tanah milik Boas, yang berasal dari kaum Elimelekh.
Maka berkatalah Boas kepada Rut, “Dengarlah, Anakku. Tidak usah engkau pergi memungut jelai ke ladang lain, dan tidak usah juga engkau pergi dari sini, tetapi tetaplah dekat pengerja-pengerjaku wanita.
Lihatlah ladang yang sedang disabit ini. Ikutilah wanita-wanita itu dari belakang. Sebab aku telah berpesan kepada para pekerja laki-laki, supaya mereka jangan mengganggu engkau.
Jika engkau haus, pergilah ke tempayan-tempayan itu, dan minumlah air yang dicedok oleh para pekerja itu.”
Lalu sujudlah Rut menyembah dengan mukanya sampai ke tanah dan berkata, “Bagaimana mungkin aku mendapat belas kasih Tuan, sehingga Tuan memperhatikan daku, padahal aku ini seorang asing?”
Boas menjawab, “Aku telah mendengar kabar tentang segala sesuatu yang kaulakukan kepada mertuamu sesudah suamimu meninggal dunia, dan bagaimana engkau meninggalkan ibu bapamu dan tanah kelahiranmu serta pergi kepada suatu bangsa yang belum kaukenal.”
Beberapa waktu berselang Boas memperisteri Rut dan menghampirinya. Maka atas karunia Tuhan, Rut mengandung, lalu melahirkan seorang anak laki-laki.
Sebab itu para wanita berkata kepada Naomi, “Terpujilah Tuhan, yang telah rela menolong engkau pada hari ini dengan seorang penebus.
Semoga nama anak ini menjadi termasyhur di Israel. Dialah yang akan menyegarkan jiwamu dan memelihara engkau pada waktu rambutmu telah putih.
Sebab menantumu yang sayang padamu telah melahirkannya. Dia lebih berharga bagimu daripada tujuh anak laki-laki.” Dan Naomi mengambil anak itu serta meletakkannya di pangkuannya, dan dialah yang mengasuhnya.
Lalu wanita-wanita tetangga memberi nama kepada anak itu dengan berkata, “Seorang anak laki-laki telah lahir bagi Naomi.” Anak itu mereka beri nama Obed. Dialah ayah Isai, ayah Daud.
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur Kepada Allah.
Mazmur Tanggapan Mzm. 128:1-2.3.4.5
Refr. Berbahagialah yang mendiami rumah Tuhan.
1. Berbahagialah orang yang takwa pada Tuhan, yang hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya! Apabila engkau menikmati hasil jerih payahmu, berbahagialah engkau dan baiklah keadaanmu!
2. Isterimu akan menjadi laksana pohon anggur subur di dalam rumahmu; anak-anakmu seperti tunas pohon zaitun di sekeliling mejamu!
Sungguh, demikianlah akan diberkati Tuhan orang laki-laki yang takwa hidupnya.
3. Kiranya Tuhan memberkati engkau dari Sion: boleh melihat kebahagiaan Yerusalem seumur hidupmu.
Bait Pengantar Injil Matius 23:9a,10b
Refr. Alleluya, alleluya.
Bapamu hanya satu, ialah yang ada di surga. Pemimpinmu hanya satu, yaitu Kristus.
Bacaan Injil Matius 23:1-12
“Mereka mengajarkan, tetapi tidak melakukan”
Inilah Injil suci menurut Matius:
Sekali peristiwa berkatalah Yesus kepada orang banyak dan murid-murid-Nya, “Ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi telah menduduki kursi Musa.
Sebab itu turutilah dan lakukanlah segala sesuatu yang mereka ajarkan kepadamu, tetapi janganlah kamu turuti perbuatan mereka, karena mereka mengajarkan, tetapi tidak melakukannya.
Mereka mengikat beban-beban berat, lalu meletakkannya di atas bahu orang, tetapi mereka sendiri tidak mau menyentuhnya. Semua pekerjaan yang mereka lakukan hanya dimaksud supaya dilihat orang.
Mereka memakai tali sembahyang yang lebar dan jumbai yang panjang. Mereka suka duduk di tempat terhormat dalam perjamuan dan di tempat terdepan di rumah ibadat; mereka suka menerima penghormatan di pasar dan suka dipanggil Rabi.
Tetapi kalian, janganlah kalian suka disebut ‘Rabi’ karena hanya satulah Rabimu, dan kalian semua adalah saudara. Dan janganlah kalian menyebut siapa pun bapa di bumi ini, karena hanya satu Bapamu, yaitu Dia yang di surga.
Janganlah pula kalian disebut pemimpin, karena hanya satu pemimpinmu, yaitu Kristus. Siapa pun yang terbesar di antaramu hendaklah ia menjadi pelayanmu. Barangsiapa meninggikan diri, akan direndahkan, dan barangsiapa merendahkan diri, akan ditinggikan.”
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Terpujilah Kristus.
Renungan Harian Katolik lainnya
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.