Berita Kota Kupang

Modus "Pintu Belakang" PPDB ke SMAN 1 Kupang, Oknum Guru SMP Diberikan Sanksi Sosial

Demikian disampaikan Kepala Sekolah SMAN 1 Kupang, Marselina Tua, M.Si usai dikonfirmasi POS-KUPANG.COM, Jumat 25 Agustus 2023.

Penulis: Ray Rebon | Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/VINSEN HULER
Kepala SMA N 1 Kupang, Dra. Marselina Tua, M.Si. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Oknum guru SMP di Kota Kupang, Yuliete Daik, S.Pd diberikan sanksi sosial oleh pihak sekolah SMAN 1 Kupang, usai ketahuan meminta uang kepada orang tua siswa.

Yuliete Daik, S.Pd diketahui menjanjikan meloloskan calon murid bersekolah di SMAN 1 Kupang dengan memberikan sejumlah uang.

Demikian disampaikan Kepala Sekolah SMAN 1 Kupang, Marselina Tua, M.Si usai dikonfirmasi POS-KUPANG.COM, Jumat 25 Agustus 2023.

Baca juga: BREAKING NEWS: Anak Tak Dapat Sekolah Meski Masuk Zonasi, Warga Oetete Protes di Depan SMAN 1 Kupang

Menurut Marselina, pihaknya memberikan sanksi sosial kepada oknum guru tersebut yang telah menipu beberapa orang tua menggunakan nama SMAN 1 Kupang.

"Kami telah berikan sanksi sosial kepada guru tersebut, dimana dirinya sudah memberikan keterangan secara jujur di depan umum," katanya.

Baca juga: Viral Guru SMP di Kupang Tipu Ortu hingga Pejabat Pemkot, Modus "Pintu Belakang" PPDB ke SMAN 1

Menurut dia, oknum guru tersebut telah memberikan klarifikasi atas perbuatannya yang menyeret nama sekolah SMAN 1 Kupang atas penipuannya kepada orang tua siswa.

"Kemarin dia sudah klarifikasi sebagai suatu pembelajaran. Agar masyarakat tidak berpikir yang buruk terhadap saya maupun lembaga ini," katanya lagi.

Kata Marselina, walaupun oknum guru tersebut telah menipu para korban dengan mengambil uang, namun calon siswa dari korban pun tidak terdaftar di SMAN 1 Kupang.

Ditambahkannya, oknum guru tersebut banyak melakukan banyak kasus penipuan dan mendapat pembinaan di dinas Kota Kupang.

"Semoga sanksi sosial yang kami berikan ini, sebagai efek jera untuk oknum guru agar dia bisa bertobat, apalagi dia sebagai guru agama," tambahnya. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lain di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved