Breaking News

Wawancara Eksklusif

Wawancara Eksklusif Budiman Sudjatmiko: Mempersatukan Tugas Sejarah dan Negara di Pemilu 2024

Mantan aktivis 1998 Budiman Sudjatmiko menyampaikan tujuan Pemilu 2024 adalah menyatukan tugas sejarah dan tugas negara.

Editor: Alfons Nedabang
TRIBUNNEWS.COM
Politisi PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko dan Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra di kantor Tribun Network, Jakarta, Selasa 15 Agustus 2023. 

Harus optimis saya dari tahun 1996 melawan orde baru nekat dan bikin rusuh. Tapi akhirnya nggak ada yang disomasi toh. Karena dulu kami melihat dalam pembangunan bahwa melawan orde baru adalah keharusan sejarah.

Itu tugas sejarah hari ini merangkul seluruh unsur bangsa Indonesia. Dulu berlawan tugas sejarah sekarang berkawan tugas sejarah juga. Kan nggak ada lawan abadi.

Dipersilahkan Mas Budiman memberikan closing statement mengenai tahun politik ini?

Pilpres dan pemilu 2024 itu bukan yang biasa-biasa saja. Setelah reformasi ada tiga pilpres yang menurut saya cukup menarik. Pemilu 1999 diikuti banyak sekali peserta. Pilpres 2014 menegaskan bahwa sebuah demokrasi itu berjalan dengan baik. Pilpres 2019 menguji apakah kemenangan Pak Jokowi hanya sebuah keberuntungan sekaligus menunjukkan jalan sejarahnya.

Tapi bila dilihat pilpres 2024 juga dalam kancah dunia sedang bergolak karena sedang terjadi tiga ledakan besar yaitu ledakan virus, ledakan krisis pangan, dan ledakan disrupsi media sosial.

Ledakan besar ini hanya terjadi di awal abad ke-30, dan ledakan itu membuat kekuatan kolonialisme. Tiga ledakan selalu mengeluarkan ide-ide cemerlang, pilpres 2024 harus menjadi narasi yang futuristik tapi realistis. (tribun network/reynas abdila)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved