Berita NTT

Kado HUT Kemerdekaan RI, PLN Resmikan Listrik 4 Desa dan 14 Dusun di Nusa Tenggara Timur

Peresmian tersebut terpusat di Desa Golo Mori, sebuah desa yang terletak di ujung terluar ke arah selatan Kota Labuan Bajo

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/HO
Dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-78, PLN meresmikan listrik di 4 desa dan 14 dusun tersebar di NTT. Peresmian tersebut terpusat di Desa Golo Mori, sebuah desa yang terletak di ujung terluar ke arah selatan Kota Labuan Bajo, ibu kota Kabupaten Manggarai Barat dengan luas wilayah 14.243 kilometer persegi  serta jumlah penduduk kurang lebih 2000 jiwa. 

POS-KUPANG.COM - Desa Golo Mori ikon Pembangunan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Labuan Bajo, Kabupaten  Manggarai barat  Bersinar bertepatan di HUT RI ke-78_

Dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-78, PLN meresmikan listrik di 4 desa dan 14 dusun tersebar di NTT. Peresmian tersebut terpusat di Desa Golo Mori, sebuah desa yang terletak di ujung terluar ke arah selatan Kota Labuan Bajo, ibu kota Kabupaten Manggarai Barat dengan luas wilayah 14.243 kilometer persegi  serta jumlah penduduk kurang lebih 2000 jiwa.

General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTT I Gede Agung Sindu mengatakan, HUT Kemerdekaan RI ke-78 jadi momen bersejarah bagi masyarakat Desa Golo Mori karena akhirnya listrik PLN bisa menerangi 4 desa dan 14 dusun.

Baca juga: Manager PLN ULP Kefamenanu Angkat Bicara Soal Keluhan Warga Dusun Oeika yang Belum Dijamah Listrik

“Bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke-78  Tahun 2023 merupakan momen bersejarah bagi masyarakat Desa Golo Mori karena setelah penantian panjang bertahun-tahun, akhirnya listrik PLN bisa bersinar di 4 desa dan 14 dusun dan hari ini bersama di Desa Golo Mori," ungkap Sindu dalam sambutannya seusai melaksanakan Upacara 17 Agustus di Lapangan Desa Golo Mori.

Peresmian listrik desa dan penyalaan perdana Listrik masuk Desa Golo Mori dilakukan secara simbolis oleh General Manager  Unit Induk Wilayah  Nusa Tenggara Timur (GM PLN  UIW NTT ) bersama Bupati Manggarai Barat yang diwakili oleh ibu Margareta selaku bagian Ekonomi dan SDA pada Setda Kab. Manggarai Barat, pada Kamis,17/08.

Desa Golomori yang dahulu terisolasi dan tertinggal akan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), kini dapat teraliri listrik PLN. Tidak hanya Peresmian, Penyalaan perdana Aliran listrik untuk Kantor Desa, Masjid , untuk SD dan SMP, dan Posko Kesehatan Desa melalui Program Light Up the dream PLN NTT dan YBM PLN NTT, dilanjutkan  dengan Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) PLN untuk 10 KK di Desa Golomori , dan BPBL untuk 7 KK kurang mampu di Desa Pantar Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat,  serta dilakukan bakti sosial layanan Kesehatan untuk Masyarakat Desa Golo Mori.

Baca juga: Warga Dusun Oeika Desa Noebaun Belum Nikmati Listrik, Anggota DPRD TTU Minta Perhatian Pemkab & PLN

Margareta selaku bagian Ekonomi dan SDA pada Setda Kabupaten Manggarai Barat mengatakan mengapresiasi PLN dan bersyukur listrik bisa masuk Desa Golo Mori.

“ Kami dari Pemda Managgarai Barat sangat bersyukur khususnya di Desa Golo Mori. Dulunya susah penerangan, tapi sekarang tepat di Hari Kemerdekaan kita telah menikmati listrik PLN. Kami pemda sangat mendukung program PLN semoga dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh masyarakat. Harapan kami Semoga seluruh desa yang belum dapat segera terlistriki. Dari Golo Mori untuk Indonesia ungkapnya".

Kondisi geografis perbukitan dan gunung-gunung menjadi tantang tersendiri yang tidak  mudah bagi PLN untuk membangun jaringan listrik menuju desa tersebut. Namun semuanya dapat terlewati berkat dukungan dari semua pihak. Untuk menjangkau listrik ke Desa Golo Mori. PLN membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 7,85 kms, Jaringan Tegangan Rendah (JTR) 3,38 kms , 3 buah Gardu distribusi dengan kapasitas 150 kVA untuk menerangi 723 Kepala Keluarga.

Baca juga: Jadi Panelis Diskusi di SBM ITB, Dirut PLN Paparkan Kunci Sukses Proyek Kelistrikan di Indonesia

Bersamaan dengan peresmian listrik masuk Desa Golo Mori juga diresmikan penyelesaian pembangunan Jaringan listrik desa (Lissa)  dan listrik dusun (Lisdus) antara lain di 10 kabupaten  di NTT .  4 desa antara lain  : Desa Manufui, Desa Naifatu dan Desa Iusmolo di kabupaten TTS,  lalu Desa Golo Mori Kabupaten Manggarai Barat

Sedangkan 14 dusun (Lisdus ) yakni: Dusun IV Desa Tafuli I , Dusun Haslot Desa Alas Selatan Kabupaten Malaka, Dusun Danniladdi  dan Dusun Eimau Desa Eilode kabupaten Sabu Raijua, Dusun Lemak Desa Tanarawa, Dusun Tetluka Desa Bu Selatan, Dusun Baidua Desa Lenandareta Kabupaten Sikka,  Dusun Teong Desa Lanamai Kabupaten Ngada, Dusun Pong Nanga Desa Golo Muntas, Dusun Dajang Desa Lungar Kabupaten Manggarai, Dusun Manumbore Desa Oenitas dan Dusun Translok Desa Lidor Kabupaten Rote Ndao, Dusun Fohomaek Desa Manumutin Kabupaten Belu serta Dusun  Padanjara Hamu Desa Lewa Paku Kabupaten Sumba Timur.

Upaya PLN dalam membangun 4 Desa dan 14 Dusun menjelang Hari Kemerdekaan di Bulan Agustus 2023 yakni membutuhkan Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 21,9 kms, Jaringan Tegangan Rendah (JTR) 59,6 kms , 10 buah Gardu distribusi dengan kapasitas 500 kVA dengan dana sebesar 18,6 Milliar untuk menerangi 2.793 kepala keluarga. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lain di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Komentar

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved