Pilpres 2024
Anies Baswedan Tambah Kriteria Nol untuk Bakal Cawapresnya, Nasdem Tak Sepakat
Partai Nasdem tidak sepakat dengan penambahan kriteria oleh Anies Baswedan. Menurut Nasdem, kriteria adalah ranahnya partai politik.
Kedua, menentukan hal-hal apa yang mesti dikoreksi dari kebijakan sekarang.
Ketiga, menentukan hal-hal apa yang harus dihentikan dari kebijakan sekarang.
Keempat, menentukan apa saja hal-hal baru yang mesti dibuat secara bersama-sama.
”Untuk efektivitas dan optimalisasi menjalankan ini, butuh orang yang tak memiliki beban masa lalu dan keberanian. Mas Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono sangat memadai dan memenuhi kriteria ini,” kata Kamhar.
Baca juga: Ujang Komarudin: Prabowo-Erick Thohir Duet Terkuat Pilpres 2024, Bakal Saling Melengkapi
Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera pun sependapat dengan kriteria nol bagi bakal cawapres Anies. Koalisi Perubahan memang berkeinginan bakal cawapres Anies bisa menegakkan keadilan dan membawa Indonesia semakin maju.
”Karena itu, bakal capres dan cawapresnya mesti tidak dibebani masa lalu sehingga tidak ada peluang dikriminalisasi. Dan itu jadi dasar yang kuat untuk membangun Indonesia yang bersih dan berani memberantas korupsi,” ujar Mardani.
Mardani menilai, sosok Wakil Ketua Majelis Syura PKS Ahmad Heryawan dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, memenuhi kriteria nol tersebut.
”Mas AHY (Agus) dan Kang Aher (Ahmad Heryawan) masuk syarat,” ucapnya.
Nasdem Tak Sepakat
Partai Nasdem merasa keberatan dengan syarat baru penentuan bakal calon wakil presiden yang disampaikan Anies Baswedan.
Wakil Ketua Umum Partai Nasdem Ahmad Ali pun mendorong Anies untuk tidak membuang-buang waktu dan segera mengumumkan cawapresnya.
Ali menganggap Anies inkonsisten dengan terus menambah kriteria cawapres. Ia menilai Anies terkesan hanya ingin mencocokkan kriteria cawapres menurut dirinya sendiri.
"Ya artinya, pertama saya bingung juga dengan Mas Aniesnya ini. Tiap hari, berubah bertambah kriterianya," kata Ali saat dihubungi, Jumat 21 Juli 2023.
Menurut Ali, dengan inkonsistensi Anies tersebut wajar jika Partai Demokrat menganggap Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) cocok dengan syarat yang ditetapkan Anies.
Ia menganggap Anies hanya sedang mencari pembenaran untuk mencari sosok cawapres yang diinginkan. Padahal, kata Ali, kriteria cawapres menjadi kewenangan partai politik pendukung.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.