Berita Ende

BPJS Kesehatan Ende Bayar Klaim kepada Faskes Lebih Besar dari Pada Penerimaan Iuran

Grace menjelaskan, secara keseluruhan peserta BPJS Kesehatan Cabang Ende saat ini sudah mencapai 96 persen dan khusus di Ende telah mencapai 98 persen

Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/TOMMY MBENU NULANGI
PROGRAM - Para wartawan dan staf BPJS Kesehatan Cabang Ende saat mengikuti kegiatan Public Expose Pengelolaan Program dan Keuangan BPJS Kesehatan tahun buku 2022 secara virtual di Kantor BPJS Ende, Selasa 18 Juli 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi

POS-KUPANG.COM, ENDE- Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Ende membayarkan klaim kepada fasilitas kesehatan lebih besar dari jumlah penerimaan iuran pada tahun 2022 yang lalu.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Ende, Nara Grace Br. Ginting menyampaikan, penerimaan iuran dari peserta BPJS Kesehatan pada tahun 2022 lalu sebesar Rp 166 miliar.

Meski iuran yang diterima hanya sebesar Rp 166 miliar, namun BPJS Kesehatan Cabang Ende membayar klaim kepada semua faskes yang sudah bekerjasama dengan BPJS senilai Rp. 225 miliar.

"Realisasi ini yang kami bayarkan ke faskes di wilayah cabang Ende, baik itu peserta Cabang Ende maupun peserta di luar yang menggunakan faskes baik FKTP maupun rumah sakit di wilayah Cabang Ende," ungkap Grace setelah mengikuti kegiatan Public Expose Pengelolaan Program dan Keuangan BPJS Kesehatan tahun buku 2022 secara virtual di Kantor BPJS Ende, Selasa 18 Juli 2023 pagi.

Baca juga: HUT ke-55, BPJS Kesehatan Cabang Ende Komit Tingkatkan Pelayanan kepada Masyarakat

Dijelaskannya, ketimpangan antara pembayaran klaim dengan penerimaan iuran kepesertaan tersebut disebabkan karena Penerima Bantuan Iuran (PBI) yang bersumber dari APBN tak masuk sebagai penerimaan dari cabang.

"Kalau PBI APBN tidak masuk dalam penerimaan kami. Itu dihitung sebagai penerimaan secara nasional, jadi kalau secara nasional aman, maka cabang juga aman," jelasnya.

Grace mengatakan bahwa, uang ratusan miliar tersebut dibayar kepada 10 rumah sakit dan sekitar 158 FKTP yang tersebar di enam Kabupaten di Flores Bagian Barat yaitu Kabupaten Ende, Nagekeo, Ngada, Manggarai Timur (Matim), Manggarai, dan Manggarai Barat (Mabar).

Baca juga: Gelar Donor Darah, Langkah Nyata BPJS Kesehatan Cabang Ende Peduli Sesama

Grace menjelaskan, secara keseluruhan peserta BPJS Kesehatan Cabang Ende saat ini sudah mencapai 96 persen dan khusus di Ende telah mencapai 98 persen.

"Pada tahun 2023 ini, kami menargetkan kepesertaan cabang mencapai 98 persen," jelasnya.

Sementara itu, Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti dalam kegiatan Public Expose Laporan Pengelolaan Program dan Laporan Keuangan (LPP-LK) BPJS Kesehatan tahun 2022, Selasa 18 Juli 2023 menyampaikan penyelenggaraan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sukses mempertahankan predikat Wajar Tanpa Modifikasi (WTM) selama sembilan kali berturut-turut atau 31 kali berturut-turut sejak PT Askes (Persero) berdasarkan standar audit yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia.

 

Capaian ini menandakan bahwa kondisi keuangan BPJS Kesehatan, kinerja keuangan, dan arus kas sesuai dengan standar akuntansi keuangan di Indonesia berdasarkan hasil audit dari Kantor Akuntan Publik.

Menurutnya, capaian tersebut juga yang mendasari keberhasilan BPJS Kesehatan dalam melaksanakan pembayaran terhadap klaim sebesar 113,47 triliun untuk pelayanan kesehatan seluruh peserta JKN.

"Artinya, seluruh pembayaran klaim telah membiayai peserta JKN yang sakit, melalui dana yang telah dibayarkan langsung ke fasilitas kesehatan secara tepat waktu," ungkapnya. (tom)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved