Renungan Harian Kristen
Renungan Harian Kristen Sabtu 15 Juli 2023, Menjadi Benar Bukan Besar
Renungan Harian Kristen, Sabtu 15 Juli 2023 dengan judul Menjadi Benar Bukan Besar, merujuk pada Kitab Lukas 9:43B-48.
Karena yang terkecil di antara kamu sekalian, dialah yang terbesar. ~ ayat 48 ~
POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Kristen, Sabtu 15 Juli 2023 dengan judul Menjadi Benar Bukan Besar, merujuk pada Kitab Lukas 9:43B-48.
Artikel ini dikutip dari buku Renungan Harian Suluh Injil Ratapan dan Pengharapan yang diterbitkan Gereja Masehi Injili Timor ( GMIT ).
POS-KUPANG.COM telah mendapat izin dari Pdt Eka Mozes, anggota Tim Penyusun Renungan Harian Suluh Injil edisi Mei dan Juni 2023.
Simak selengkapnya Renungan Harian Kristen:
Injil Matius, Markus, Lukas mencatat perkataan Tuhan Yesus tentang penderitaan sebanyak tiga kali. Tuhan Yesus ingin sebelum hal itu terjadi, para murid sudah tahu lebih dahulu, walaupun mereka belum mengerti.
Juga, Tuhan Yesus menyatakan kesiapan dan komitmenNya untuk menanggung penderitaan. Tuhan Yesus menyebut diriNya, Anak Manusia. Sebagai orang Yahudi, para murid tentu tahu tentang Anak Manusia.
Anak Manusia menunjuk kepada seorang raja yang memiliki kekuasaan atas segala bangsa dan pemerintahannya bersifat kekal.
Baca juga: Renungan Harian Kristen Jumat 14 Juli 2023, Apakah Jawabmu?
Hal yang membuat para murid sulit pahami adalah raja yang berkuasa itu menderita di tangan manusia.
Istilah manusia pada ayat 44 ini menunjuk kepada hakekat manusia sebagai debu atau ciptaan.
Di sinilah letak kesulitan bagi para murid untuk memahami, bagaimana mungkin seorang raja yang derajatnya lebih tinggi takluk kepada debu, ibarat pencipta takluk kepada ciptaan.
Selanjutnya, para murid berdebat tentang siapa yang paling besar di antara mereka dua belas orang. Mereka berkompetisi, berlomba, masingmasing mencalonkan diri untuk mendapat tempat terhormat.
Tuhan Yesus meluruskan pemahaman para murid dengan memperagakan penyambutan seorang anak kecil, yang tidak memiliki power, kekuasaan.
Dalam semangat kompetisi, manusia cenderung lebih gampang menyambut dan menghormati mereka yang ada di posisi atas, orang yang memiliki kuasa, lebih senior, daripada yang lebih kecil dan yunior.
Baca juga: Renungan Harian Kristen Kamis 13 Juli 2023, Mengenal Yesus dari Mujizat
Menyambut anak kecil merupakan spiritualitas hamba atau pelayan, yang bersedia menghormati, respek yang yunior, yang lebih rendah, lebih muda, lebih kecil.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.