Berita Flores Timur

SMPS Katolik Mater Inviolata Larantuka di Flores Timur Memasuki Usia Berlian

Pihaknya mempersiapkan dengan matang untuk merayakan pesta berlian. Rangkaian sudah dimulai sejak tahun 2022 atau saat pra berlian (74 tahun).

Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/HO
ALUMNI - Pose bersama saat jumpa pers bersama para panitia dan alumni SMPS Katolik Mater Inviolata Larantuka, Kabupaten Flores Timur, Kamis 13 Juli 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Paul Kabelen

POS-KUPANG.COM, LARANTUKA - SMPS Katolik Mater Inviolata di Kelurahan Larantuka, Kecamatan Larantuka, Kabupaten Flores Timur akan memperingati hari jadinya yang ke 75 tahun pada tanggal 2 Agustus 2023 mendatang.

Peringatan pesta berlian (75 tahun) menjadi kegembiraan tersendiri bagi segenap keluarga besar, termasuk para alumni dan warga Flores Timur umumnya.

Sekolah menengah pertama yang dipimpin kepala sekolah perempuan, Ermelinda Seri Ngampu, S.Pd, M.Pd ini mengisahkan jejak sejarah sejak awal berdiri hingga memasuki usia berlian.

Baca juga: Dana Pangkas Rp 15,6 Miliar Bikin Warga Kota Larantuka Senyum Gembira

Berdiri tiga tahun setelah Indonesia merdeka, tepatnya 2 Agustus 1948, SMPS Katolik Mater Inviolata langsung diminati 30 perempuan asal Flores dan pada tahun ketiga berhasil mencetak 28 orang berijazah SKG (Sekolah Kepandaian Gadis).

"Pada awal berdirinya diberi nama Sekolah Kepandaian Gadis (SKG). Jumlah murid waktu itu sebanyak 30 orang gadis Flores," kata Ermelinda kepada awak media, Kamis 13 Juli 2023.

Namun jauh-jauh sebelumnya, yaitu tahun 1879, para biarawati yang adalah suster ordo Fransiskanes mendirikan Sekolah Khusus Perempuan (SKP) di Larantuka.

Baca juga: Pedagang di Pasar Larantuka Flores Timur Resah Jualan Rokok Sering Digasak Maling

Ermelinda menerangkan, SKP lebih fokus pada metode pembelajaran kerumahtanggaan atau tatalaksana rumah tangga (hospitality). Hal ini dinilai menjadi salah satu dasar peradaban pendidikan di Flores khususnya wilayah Larantuka.

Seiring dengan perubahan kurikulum dan kebutuhan dunia kerja, SKP dengan masa tiga tahun pembelajaran akhirnya berubah menjadi SKP empat tahun. 

Namun, perubahan menambah satu tahun itu tidak bertahan lama. Beberapa masa berikutnya nama SKP kembali diubah menjadi Sekolah Kesejahteraan Keluarga Pertama (SKKP).

Baca juga: Kepsek Lecehkan Siswa di Flores Timur, Begini Respon PGRI Flores Timur

"Tahun 1977 SKKP menerima siswa baru kelas 1 SMP, sementara kelas II dan III tetap dengan nama SKPP," katanya.

Setelah dua tahun berjalan, Kakanwil Depdikbud Provinsi NTT mengeluarkan Surat Keterangan (SK) pergantian nama SKPP menjadi SMP Katolik Mater Inviolata hingga saat ini.

Menyadari keberadaan sekolah yang tak terpisahkan dengan SKG, maka pihaknya bersepakat bahwa hari ulang tahun tetap diperingati setiap tanggal 2 Agustus.


Menurut Ermelinda, usia 75 tahun menjadi momentum untuk merefleksikan jejak sejarah sekolah milik Konggregasi SSpS Flores Bagian Timur, yang berada di Komunitas Santu Fransiskus Balela itu.

Pihaknya mempersiapkan dengan matang untuk merayakan pesta berlian. Rangkaian sudah dimulai sejak tahun 2022 atau saat pra berlian (74 tahun).

"Panitia Berlian sudah dibentuk dan disahkan dengan SK kepala sekolah," tandas Ermelinda. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved