Renungan Harian Kristen

Renungan Harian Kristen Minggu 9 Juli 2023, Memberi Diri Diproses Oleh Tuhan

Renungan Harian Kristen, Minggu 9 Juli 2023 dengan judul Memberi Disi Diproses Oleh Tuhan, merujuk pada Kitab Yeremia 18:1-12. 

|
Editor: Alfons Nedabang
POS-KUPANG.COM/HO
Tuhan Yesus. Renungan Harian Kristen Minggu 9 Juli 2023, Memberi Diri Diproses Oleh Tuhan. 

Sungguh, seperti tanah liat di tangan tukang periuk, demikianlah kamu di tangan-Ku, hai kaum Israel! ~ ayat 6 ~

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Kristen, Minggu 9 Juli 2023 dengan judul Memberi Diri Diproses Oleh Tuhan, merujuk pada Kitab Yeremia 18:1-12. 

Artikel ini dikutip dari buku Renungan Harian Suluh Injil Ratapan dan Pengharapan yang diterbitkan Gereja Masehi Injili Timor ( GMIT ).

POS-KUPANG.COM telah mendapat izin dari Pdt Eka Mozes, anggota Tim Penyusun Renungan Harian Suluh Injil edisi Mei dan Juni 2023. 

Simak selengkapnya Renungan Harian Kristen:

Ada sebuah lagu yang indah berjudul, “Ku Mau S’pertiMu Yesus”. Dan lagu ini rupanya terinspirasi dari tema Bejana Tanah Liat di dalam kitab Yeremia ini.

Menjadi seperti Yesus, atau serupa Yesus menjadi kerinduan semua orang percaya.

Nabi Yeremia mengingatkan kita bahwa untuk menjadi seperti yang Tuhan mau, ternyata kita harus siap menjadi seperti tanah liat.

Baca juga: Renungan Harian Kristen Sabtu 8 Juli 2023, Oleh Belas Kasihan Tuhan

Bukan hanya diproses dan dibentuk menjadi indah. Tetapi juga harus siap dihancurkan dan dibentuk ulang terus-menerus.

Keturunan Israel dibentuk oleh Tuhan menjadi satu bangsa melalui proses yang panjang.

Mereka dibawa ke Mesir dan jadi budak, tetapi Firaun gagal mempertahankan mereka sebagai budak. Karena memang bukan itu rancangan Tuhan bagi mereka.

Musa dan Yosua memimpin mereka keluar dan tiba di tanah Kanaan. Yeremia mengatakan bahwa ini merupakan hasil campur tangan Allah Abraham, Isakh dan Yakub.

Campur tangan Allah ibarat Penjunan yang setia dan sabar membentuk periuk tanah di tanganNya. Apabila periuk yang sedang dibentuk itu dengan rancangan Penjunan.

Allah adalah Penjunan bagi Israel. Ia membentuk mereka terusmenerus Melalui penghukuman dan pemulihan.

Ada kesabaran yang sangat panjang dalam proses pembentukan itu. Ia selalu mau mengulangi proses pembentukan dari awal.

Baca juga: Renungan Harian Kristen Jumat 7 Juli 2023, Siap Dipakai Tuhan

Di tangan Allah tentu saja proses itu menjadi mudah. Namun, Allah membiarkan Israel berproses secara natural melalui kehancuran, kesakitan sampai mereka ada dalam kesadaran bahwa ternyata menjadi hancur di tangan Allah itu baik.

Langkah Iman

Tangan tukang periuk hanya membentuk tanah yang sudah ada, sedangkan Allah bukan hanya membentuk tanah menjadi periuk, Ia adalah Sang Pencipta tanah itu. Kita tidak mampu membentuk sendiri hidup kita.

Ketika hidup kita hancur, kita tidak mampu membentuk ulang hidup yang terlanjur hancur dan rusak.

Dengan firman Tuhan ini, marilah kita maumemahami bahwa hidup kita yang rusak, lebih baik jika ada di tangan Allah.

Dia Ahli yang berkuasa membentuk hidup kita menjadi sempurna, walau kadang untuk itu Ia harus menghancurkan kita melalui keadaan yang tampak buruk dan penghukuman. Amin! (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved