Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Rabu 28 Juni 2023, Waspada terhadap Tawaran dan Pilihan

Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RD. Eman Kiik Mau dengan judul Waspada terhadap Tawaran dan Pilihan.

Editor: Agustinus Sape
Dok Pribadi
RENUNGAN - RD. Eman Kiik Mau menyampaikan Renungan Harian Katolik untuk hari Rabu 28 Juni 2023 dengan judul Waspada terhadap Tawaran dan Pilihan. 

Pada tahun 177, ia diangkat menjadi Uskup Lyon.

Sebagai Uskup, Ireneus menggembalakan umatnya dengan penuh perhatian dan cinta. Ia selalu membela ajaran iman yang benar.

Ia juga memperjuangkan kesatuan Gereja dan menegakkan kewibawaan Paus dengan jalan damai tanpa kekerasan.

Baca juga: Renungan Harian Katolik 27 Juni 2023, Masuklah Melalui Pintu Sempit

Namanya sendiri, Ireneus yang berarti pencinta damai, diusahakan menjadi kenyataan dalam seluruh perjalanan hidupnya.

Ia meninggal pada tahun 202 sebagai seorang martir Kristus.

Tuhan Yesus, mampukanlah kami untuk setia berbakti kepada-Mu. Santo Ireneus, doakanlah kami. Amin.

Teks Lengkap Bacaan 28 Juni 2023

BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Rabu 28 Juni 2023.
BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik Rabu 28 Juni 2023. (Tokopedia)


Bacaan Pertama Kejadian 15:1-12.17-18

"Abram percaya kepada Tuhan dan hal ini diperhitungkan sebagai kebenaran, dan Tuhan mengikat perjanjian dengan dia."

Bacaan dari Kitab Kejadian:

Pada suatu ketika datanglah sabda Tuhan kepada Abram dalam suatu penglihatan, “Janganlah takut Abram, Akulah perisaimu; upahmu akan sangat besar.” Abram menjawab, “Ya Tuhan Allah, apakah yang akan Engkau berikan kepadaku? Aku akan meninggal tanpa mempunyai anak, dan yang akan mewarisi isi rumahku ialah Eliezer, orang Damsyik itu.”

Lagi kata Abram, “Engkau tidak memberi aku keturunan, sehingga seorang hambakulah yang nanti menjadi ahli warisku.” Tetapi datanglah sabda Tuhan kepadanya demikian, “Orang itu tidak akan menjadi ahli warismu!” Lalu Tuhan membawa Abram ke luar serta bersabda, “Coba lihat ke langit, hitunglah bintang-bintang jika engkau dapat!”

Maka sabda-Nya kepada Abram, “Demikianlah banyaknya nanti keturunanmu.” Lalu Abram percaya kepada Tuhan; maka Tuhan memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran. Tuhan bersabda lagi kepada Abram, “Akulah Tuhan, yang membawa engkau keluar dari Ur-Kasdim guna memberimu negeri ini menjadi milikmu.”

Tetapi Abram menjawab, “Ya Tuhan Allah, dari manakah aku tahu bahwa aku akan memilikinya?” Sabda Tuhan kepadanya, “Ambillah bagi-Ku seekor lembu betina berumur tiga tahun, seekor kambing betina berumur tiga tahun, seekor domba jantan berumur tiga tahun, seekor burung tekukur dan seekor anak burung merpati.”

Abram mengambil semuanya itu, membelahnya menjadi dua lalu diletakkannya belahan-belahan itu berdampingan, tetapi burung-burung itu tidak ia belah. Ketika burung-burung buas hinggap di atas daging binatang-binatang itu, maka Abram mengusirnya. Menjelang matahari terbenam, tertidurlah Abram dengan nyenyak. Lalu gelap gulita yang mengerikan turun meliputinya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved