511 Wisudawan Politeknik Negeri Kupang Jawab Kebutuhan Dunia Usaha

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Christin Malehere

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Politeknik Negeri Kupang mewisuda 511 Sarjana Terapan dan Ahli Madya, Sabtu 10 Juni 2023. Acara berlangsung di Auditorium Politeknik Negeri Kupang itu disaksikan orangtua dan wali wisudawan.

Prosesi wisuda terjadi dalam Rapat Senat Terbuka. Wisudawan sebanyak 511 berasal dari enam Program Studi (Prodi). Rinciannya, Prodi Teknik Sipil sebanyak 171 orang, Prodi Teknik Mesin 20 orang, Prodi Usaha Perjalanan Wisata 56 orang.

Berikutnya, Prodi Teknik Elektronika 112 orang, Prodi Administrasi Bisnis 41 orang, dan Prodi Akuntansi berjumlah 111 orang.

Direktur Politeknik Negeri Kupang, Frans Mangngi mengingatkan para lulusan dapat mengaplikasikan ilmu dan keterampilan yang diperoleh selama di bangku kuliah untuk menjawab kebutuhan Dunia usaha.

Ia meminta para lulusan tetap belajar hal baru karena tantangan di luar dunia pendidikan sangat berbeda, sehingga penguasaan ilmu dan keterampilan praktis sangat penting.

Frans Mangngi optimis para lulusan Politeknik Negeri Kupang mampu menaklukkan tantangan dalam dunia usaha dan dunia kerja.

"Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mewajibkan para lulusan Politeknik Negeri Kupang harus terus belajar, mengasah kemampuan dan keterampilan agar mampu menjawab tantangan di luar bangku kuliah, serta bekal ilmu dan keterampilan yang dipelajari dapat berguna membantu masyarakat," ujar Frans Mangngi.

Ia juga meminta agar para lulusan tetap menjaga nama baik almamater dan membuktikan kepada masyarakat bahwa Politeknik Negeri Kupang tetap kampus terbaik yang menghasilkan SDM unggul dan berkualitas.

Pihaknya juga mengungkapkan Politeknik Negeri Kupang terus beradaptasi dan berakselerasi dalam mengembangkan dan menerapkan kurikulum berbasis Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM), yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk terlibat aktif dalam berbagai program MBKM baik yang dilakukan secara mandiri oleh Jurusan dan program studi yang ada di PNK seperti Program Magang dan PKL, maupun mengikuti program Kemendikbudristek seperti Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM), Program Magang Keluar Negeri (IISMA), Program Praktisi Mengajar, Program Magang dan studi independent bersertifikat (MSIB), PKM, dan berbagai program MB-KM yang trus diluncurkan Kemendikbudristek.

Semua program MBKM tersebut dirancang untuk memastikan mahasiswa mendapatkan keterampilan dan kompetensi utama, terbaik, dan terkini untuk menghadapi dunia masa depan.

Politeknik Negeri Kupang juga berakselerasi dan bertranformasi mengikuti Program Kampus Merdeka – Merdeka Belajar, pada tanggal 30 Mei 2023 dalam puncak kegiatan perayaan Hari Pendidikan Nasional Tahun 2023.

"Kami berharap PNK menjadi lembaga pendidikan tinggi vokasi yang unggul, adaptif, dan inovatif di bidang teknologi rekayasa, pariwisata, dan tata niaga di tingkat nasional, dan mampu bersaing di tingkat internasional," punkasnya.

Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda NTT, Ganef Wurgianto mengapresiasi Politeknik Negeri Kupang yang telah mewisuda 511 orang lulusan.

Ia meminta kepada para lulusan agar jangan berharap menjadi ASN, tapi harus berusaha untuk terampil dengan menjadi enterpreneur dan wirausaha yang mandiri dan profesional.

"Tidak semua lulusan perguruan tinggi harus menjadi ASN, karena kuotanya terbatas, namun dengan keterampilan dan keilmuan yang diperoleh, lulusan Politeknik Negeri Kupang mampu menjadi enterpreneur yang profesional dan mandiri," ujar Ganef Wurgianto. (zee)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS