Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Minggu 4 Juni 2023, Begitu Besar Kasih Allah Akan Dunia Ini

Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RP. Leo Kleden SVD dengan judul Begitu Besar Kasih Allah Akan Dunia Ini.

Editor: Agustinus Sape
wau.org
Ilustrasi pesta Tritunggal Mahakudus, minggu setelah Pentakosta. 

b. Allah Putra sebagai Penyelamat, yang telah mengambil bagian dalam nasib manusia, menderita sengsara, wafat dan bangkit, untuk menebus kita semua dari dosa dan kematian kekal, serta menghantar kita ke dalam sukacita abadi.

c. Allah Roh Kudus, Cintakasih Ilahi, yang menguduskan kita menjadi anak-anak Allah.

"Cintakasih Allah telah dicurahkan ke dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita" (Rm. 5: 5).

5. Inilah misteri mahadalam: Allah Esa dalam Tiga Pribadi Ilahi. Namun sesungguhnya ketiga Pribadi Ilahi itu sama-sama selalu hadir dalam seluruh karya penciptaan, penyelamatan dan pengudusan kita.

Maka Rasul Paulus merangkumnya dalam ucapan salam indah, yang kita gunakan dalam liturgi: "Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus menyertai kamu sekalian" (2Kor. 13: 13).

6. DOA

 Tritunggal Mahakudus, Semoga hidup kami selalu ditandai kehadiran-Mu: + Dalam Nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus +

Dan semoga hidup dan karya bakti kami menjadi madah pujian, hormat dan sujud syukur bagi-Mu: +Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus. Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad + Amin.

Salam, doa, dan persembahan Ekaristi untukmu dalam Kasih Tritunggal Mahakudus.

Teks Lengkap Bacaan 4 Mei 2023

BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik 4 Juni 2023.
BACAAN - Ilustrasi Alkitab Katolik. Silakan membaca teks lengkap bacaan Renungan Harian Katolik 4 Juni 2023. (Tokopedia)


Bacaan Pertama – Keluaran 34:4b-6.8-9

“Tuhan, Tuhan Allah, Engkaulah pengasih dan murah hati"

Bacaan dari Kitab Keluaran:

Pada waktu itu Musa bangun pagi-pagi, dan naiklah ia ke atas Gunung Sinai, seperti yang diperintahkan Tuhan kepadanya, dan membawa kedua loh batu di tangannya. Maka turunlah Tuhan dalam awan, lalu berdiri di sana dekat Musa, dan Musa pun menyerukan nama Tuhan.

Berjalanlah Tuhan lewat di depan Musa sambil berseru, “Tuhan adalah Allah yang penyayang dan pengasih, panjang sabar dan berlimpah kasih setia-Nya!”

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved