KKB Papua
Tukang Ojek Ditikam KKB Papua di Dogiyai, Benny: Untung Ada Saksi Lihat Korban Jatuh
Nasib malang menimpa seorang tukang ojek di Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah. Ia ditikam oleh orang tak dikenal (OTK) yang diduga anggota KKB.
POS-KUPANG.COM - Nasib malang menimpa seorang tukang ojek di kabupaten Dogiyai, Papua Tengah. Ia ditikam oleh orang tak dikenal (OTK) yang diduga sebagai anggota Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua.
Peristiwa itu terjadi Senin 15 Mei 2023. Untungnya, dalam insiden tersebut, ada warga yang datang membantu, sehingga korban penikaman pun luput dari maut. Tukang ojek tersebut berinisial LK (39). Ia ditikan di Kampung Dikiouwa, Distrik Kamuu, Kabupaten Dogiyai pada Senin 15 Mei 2023 siang.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia menyebutkan bahwa saat ini Polres Dogiyai sedang mendalami kasus tersebut.
"Tukang ojek itu mengalami luka tusukan benda tajam di bagian belakang," ujar Benny dalam rilis pers, Selasa 16 Mei 2023.
Dikatakannya, dalam kejadian tersebut, ada warga yang kebetulan sedang berada di lokasi kejadian. Warga itulah yang menjadi saksi akan adanya kejadian tersebut. Saksi itu berinisial JM (32).
Saksi mata menyebutkan bahwa penganiayaan tukang ojek itu berlangsung sekitar pukul 13.50 WIT. Saksi tak melihat rentetan kejadiannya, tapi baru melihat peristiwa itu setelah korban terjatuh.
"Dalam kejadian itu, jarak antara saksi dan korban tidak terlalu jauh. Tiba-tiba saksi melihat korban jatuh dalam keadaan lemas dan meminta tolong," tuturnya mengungkapkan kesaksikan warga tersebut.
“Setelah saksi mendatangi korban, saksi melihat darah terus keluar dari bagian badan belakang korban, serta barang bukti yang masih tertancap di badan korban,” ujarnya.
Mengetahui hal tersebut, lanjut dia, saksi langsung memberikan pertolongan dengan membawa korban menuju Puskesmas Moanemani agar segera mendapatkan bantuan medis.
Untuk diketahui, hingga saat ini KKB Papua terus melancarkan serangan. Aksi-aksinya kerap menimbulkan korban jiwa, karena selalu dilakukan secara brutal.
Para pelaku tak sungkan-sungkan membunuh warga sipil jika tak menuruti keinginannya. Sama halnya dengan kasus yang terjadi di Kabupaten Dogiayi, Papua Tengah ini.
Baca juga: Berkat Bantuan Pendeta dan Tokoh Adat, KKB Papua Bebaskan 4 Pekerja BTS di Distrik Okbab
Benny Prabowo mengatakan, bahwa sampai saat ini aparat keamanan masih mendalami kasus tersebut. Penyelidikan juga terus dilakukan untuk mengungkap tabir pelaku pembunuhan tersebut. (*)
Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.