KTT ASEAN Summit 2023
KTT ASEAN Summit 2023, Josef Nae Soi Himbau Masyarakat NTT Harus Jadi Tuan Rumah yang Baik
hal yang menjadi pendukung utama ialah, menghimbau semua warga NTT supaya bisa dengan antusias menerima tamu
Laporan Reporter POS-KUOANG.COM, Eklesia Mei
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Dalam rangka persiapan Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT ASEAN Summit 2023 di Labuan Bajo, NTT, Wakil Gubernur NTT, Dr. Drs. Josef A Nae Soi menghimbau masyarakat NTT agar menjadi tuan rumah yang baik dalam menyambut para tamu yang hadir.
Himbaun Josef Nae Soi, Wakil Gubernur NTT, Dr. Drs. Josef A Nae Soi dalam jumpa pers di Kantor Gubernur NTT, Selasa 2 Mei 2023.
Ungkapan himbaun Josef Nae Soi berkaitan dengan hasil rapat terbatas bersama Presiden RI, Joko Widodo dan menghimbau masyarakat NTT agar menjadi tuan rumah yang baik dalam menyambut para tamu yang hadir.
Dalam jumpa pers tersebut, Josef Nae Soi mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI, Joko Widodo yang telah menetapkan Provinsi NTT, tepatnya di Labuan Bajo sebagai tempat berlangsungnya KTT ASEAN Summit 2023.
Baca juga: Wakapolri Cek Kesiapan KTT ASEAN Summit 2023 di Labuan Bajo
"Terima kasih kepada Bapak Presiden kita, Joko Widodo yang telah menetapkan Provinsi NTT, tepatnya di Labuan Bajo untuk menjadi tempat berlangsungnya KTT ASEAN Summit 2023," ucap Josef Nae Soi
Josef mengungkapkan bahwa, dua hari yang lalu, dirinya mengikuti rapat terbatas kabinet di Jakarta yang dipimpin langsung oleh Presiden RI dan Wakil Presiden dan diikuti oleh Menteri Luar Negeri, Menteri Keuangan, Menteri Kesehatan, Panglima ABRI, Kapolri, Menteri Perhubungan, Menko Polhukam RI, Wakil Gubernur NTT dan beberapa lainnya.
"Dalam rapat itu, Presiden Joko Widodo menjelaskan mengenai KTT ASEAN Summit 2023 dan kita menjadi tuan rumahnya. Tugas tuan rumah itu adalah sebagai pendukung utama, dalam artian, kita tidak membicarakan masalah substansi dari hal itu. Tetapi kita mendukung, supaya substansi pertemuan itu bisa berjalan lancar dan kegiatan KTT itu bisa berjalan lancar pula," ungkap Josef.
Josef menyampaikan, hal yang menjadi pendukung utama ialah, menghimbau semua warga NTT supaya bisa dengan antusias menerima tamu dari seluruh KTT ASEAN Summit 2023.
"Karena ini merupakan pertama kali NTT dipercayakan sebagai tuan rumahKTT ASEAN Summit 2023, biasanya itu di Jakarta atau di Bali. Oleh karena itu, untuk seluruh masyarakat NTT, kita menghimbau agar kita bisa menerima tamu dengan antusias," pungkasnya.
Selain itu, kata dia, sebagai tuan rumah yang baik, di Labuan Bajo ada beberapa Daerah yang akan dibagi, yaitu daerah yang terbatas area dan bebas area.
"Pembagian itu biasanya terjadi di mana-mana, bahkan di seluruh dunia. Ketika diadakan konferensi selalu ada," katanya.
Baca juga: KTT ASEAN Summit 2023, Senator NTT: Buka Penerbangan Langsung Internasional ke Labuan Bajo
Lebih lanjut, Josef menyampaikan, tugas lainnya sebagai tuan rumah yaitu akan menyiapkan pula tari-tarian untuk menyambut tamu-tamu kenegaraan. Dia pun menyebutkan, terdapat 3 jenis tarian yang akan ditampilkan dalam menyambut para tamu dalam KTT ASEAN Summit 2023.
"Tarian yang akan ditampilkan dalam penyambutan itu yakni " tarian tiba meka/selamat datang" yang artinya Selamat datang kepada tamu dan tidak hanya manusia NTT yang menerima, tetapi seluruh alam sejagat raya NTT menerima tamu kita. Itulah filosofis dari tarian tiba meka. Selain itu, ada tarian "rangkuk alu", dan tarian "caci" juga," ungkapnya.
Semua kepala negara, lanjutnya, akan diberikan baju tenun NTT yang disediakan oleh Ketua Dekranasda NTT yaitu Julie Laiskodat.
KTT ASEAN Summit 2023, Johny Plate dan Moeldoko Cek Kesiapan Venue di Labuan Bajo |
![]() |
---|
Tokoh Adat Dukung Penuh KTT ASEAN Summit 2023 di Labuan Bajo |
![]() |
---|
Jelang KTT ASEAN Summit 2023, Atlet Kempo di Labuan Bajo Turun Pungut Sampah di Pantai Pede |
![]() |
---|
Jelang KTT ASEAN Summit 2023, Polda NTB Bantu Operasi Penyangga Pantau Orang yang ke Labuan Bajo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.