Berita NTT
Tenaga Kerja di NTT Perlu Ditingkatkan
Menurut Yuswanto, perkembangan sebuah daerah ditentukan dari kualitas sumber daya manusia di daerah itu sendiri.
Penulis: Michaella Uzurasi | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Branch Manager Bank Tabungan Negara (BTN) Kupang, Dr. Yuswanto Hery P.SE , M.M CPHCM mengatakan tenaga kerja di Nusa Tenggara Timur (NTT) perlu ditingkatkan.
Hal ini dikatakan Yuswanto dalam Podcast Pos Kupang, Kamis, 27/04/2023.
Menurut Yuswanto, perkembangan sebuah daerah ditentukan dari kualitas sumber daya manusia di daerah itu sendiri.
Dikatakan, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat pada awal abad 20 telah melahirkan teknologi informasi dan proses produksi yang dikendalikan secara otomatis sesuai dengan yang sedang dihadapi Indonesia saat ini bahwa revolusi industri 4.o ini telah mendorong inovasi - inovasi teknologi yang memberikan dampak tentunya perubahan fundamental terhadap kehidupan masyarakat.
Baca juga: BTN Cabang Kupang Serahkan Santunan Kepada Beta Hijrah Community dan Pemuda Muhammadiyah Kota Kupang
"Dalam aspek Ketenagakerjaan terutama di NTT ini saya rasakan bahwa tenaga kerja yang ada di NTT itu perlu ditingkatkan atau perlu di-scale up sehingga bisa bersaing atau sejajar dengan teman - teman dari Jawa sana," kata Yuswanto.
"Itu dari level pekerja. Nah kalau berkaitan dengan human capital management saya sering tergelitik, ada satu pertanyaan yang selalu menggugah saya saat belajar tentang manajemen sumber daya manusia ini," lanjutnya.
"Pertanyaan itu adalah bagaimana memahami dan menerapkan pergeseran paradigma tdalam human capital untuk kesuksesan bisnis kita karena di human capital management ini ranahnya adalah di pemangku kebijakan. Nah kebutuhan akan sumber daya manusia memaksa dunia kerja untuk beradaptasi dan pergeseran paradigma terbaru dalam human capital management ini adalah era yang semakin kompetitif dan pemahaman terhadap perubahan human capital management ini sangat penting bagi pemimpin perusahaan tentunya dan organisasi untuk dapat menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang karena era digitalisasi ini sudah datang, kita tidak bisa menolak. Kita harus hadapi tentu dengan scale up knowledge jadi kalau di sebuah daerah, tenaga kerjanya mempunyai skill yang bagus pasti daerah tersebut akan maju karena mereka akan bisa mengembangkan daerahnya dengan pengetahuan yang ada," tambahnya lagi.
Yuswanto mengatakan, ada beberapa hal yang menjadi penyebab perubahan paradigma tersebut.
"Sekarang kita di era disruption di era revolusi industri 4.0 dimana ada beberapa hal yang menjadi penyebab perubahan - perubahan tersebut. Perubahan demografi, teknologi dan bisnis dapat memengaruhi bagaimana perusahaan mengelola sumber daya manusianya," jelasnya.
Adapun faktor - faktor yang memengaruhi pergeseran paradigma dalam human capital management adalah, pertama kehadiran teknologi canggih seperti artificial intelligence, kehadiran mesin otomatis di mana - mana, big data analytics, hal itu semua memengaruhi perusahaan untuk mengelola sumber daya manusia yang lebih baik.
Baca juga: BTN Bantu SMKN 1 Kupang Bangun Laboratorium Mini Bank
"Kita akhir - akhir ini disibukkan dengan adanya CHATGBT. Saya dalam beberapa kesempatan mengajar kepada teman - teman saya sampaikan bahwa kalau teman - teman nyari nilai A saja sudah tidak perlu belajar tinggal akses CHATGBT, nilainya pasti A semua tapi kami dari dunia industri bukan itu saja yang kita butuhkan tapi calon tenaga kerja yang sesuai dengan standar industri yang kami tetapkan," ujarnya.
"Itu tidak akan didapat kalau mahasiswa itu hanya belajar di belakang buku kemudian mencari IP yang tinggi, cepat lulus, itu begitu dia lulus akan terkaget - kaget karena bukan itu saja yang dibutuhkan tapi calon tenaga kerja yang multitalent dan itu terbentuk apabila teman - teman mahasiswa itu mempunyai kegiatan di unit kegiatan mahasiswa di masyarakat yang membentuk emotional skillnya bagaimana dia menjadi bagian dari sebuah tim kemudian punya inovasi yang tinggi punya integritas yang tinggi ini tidak didapatkan hanya pada waktu membaca saja tetapi applicated dan jam terbang di organisasi tersebut," tambahnya. (uzu)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.