Renungan Harian Katolik Selasa 25 April 2023, Kata dan Perbuatan Kita Menjadi Injil

Kemungkinan besar Markus dibimbing dan dibaptis oleh Santu Petrus. Pada tahun 42 Masehi, Markus pergi ke Roma bersama Petrus.

Markus menjadi teman dekat Petrus, sekaligus menjadi murid dan penerjemah.

Sebagai salah satu perwujudan amanat Yesus, Markus menulis Injil yang diinspirasi oleh kotbah-kotbah Petrus dan ingatan pribadi.

Injil ini ditulis pertama-tama untuk orang-orang Kristen yang berlatar belakang non Yahudi atau kafir, khususnya orang-orang Roma.

Menurut tradisi, Markus menjadi uskup di Aleksandria dan meminum piala kemartiran setelah tubuhnya ditarik dengan kuda di sepanjang jalan.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Selasa 25 April 2023, Melawan Iblis dengan Iman yang Teguh

Santu Markus juga dihormati sebagai pendiri kekristenan di Afrika.

Berkat penyertaan Tuhan dan dedikasi umat beriman sepanjang sejarah, Gereja tetap berkomitmen untuk menjalankan amanat Yesus meskipun generasi beralih dan tantangan silih berganti.

Komitmen itulah yang dituntut dari setiap orang beriman. Tanpa itu kabar gembira akan sulit menjangkau setiap jiwa dan Gereja kehilangan identitas misionernya.

Memang kita tidak bisa menulis injil seperti Markus, tetapi hidup kita, kata-kata kita dan perbuatan kita bisa menjadi injil yang dapat dilihat dan dibaca oleh banyak orang.

Kontemplasi

Setiap hari kita bertemu dengan orang lain, kita dapat mengajar mereka dengan kesaksian hidup baik dalam kata-kata maupun dalam tindakan. Maka amanat injil hari ini, pada Pesta Santu Markus, menjadi hidup.

Kita semua diminta Tuhan menjadi injil yang hidup dalam kata dan tindakan bagi sesama. Inti dari Injil kabar gembira adalah kasih Allah kepada kita umat manusia dan Markus Pengarang Injil telah membuktikan itu di dalam tulisannya yang kita baca.

Doa

Allah Bapa Penyelamat umat manusia, Engkau memuliakan Santu Markus karena pewartaan Injil. Kami mohon kepadaMu, semoga pandangannya memperdalam iman kami serta mendorong kami mengikuti jejak PuteraMu dengan setia. Sebab Dialah Tuhan dan pengantara kami. Amin.

Sahabatku yang terkasih, Selamat Hari Selasa Pekan Paskah III, Selamat Pesta Santu Markus. Salam doa dan berkatku untukmu dan keluarga di mana saja berada: Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin.