Kronologi Kecelakaan Maut Renggut Nyawa Anggota Polda NTT Toni Lado, Berawal Tabrak Pejalan Kaki 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Christin Malehere

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Kasat Lantas Polresta Kupang Kota, Kompol Imanuel Zakarias menjelaskan kronologi kecelakaan maut yang merenggut nyawa Tonike Aprianto Lado (39) alias Toni Lado.

Korban merupakan warga RT 030 RW 008 Kelurahan Lasiana Kecamatan Kelapa Lima, bekerja sebagai anggota Direktorat Lalu Lintas Polda NTT.

Dia meninggal dalam kecelakaan maut di Jalan Pahlawan, Kelurahan Nunbaun Delha, Kecamatan Alak, Kota Kupang, Rabu 19 April 2023 sekitar pukul 19.20 Wita.

Tempat kejadian perkara tak jauh dari gereja GMIT Bait' El Nunbaun Delha.

Menurut Kompol Imanuel Zakarias, peristiwa naas itu bermula ketika korban menggunakan sepeda motor Yamaha N-Max bergerak dari arah Kupang menuju Namosain dengan kecepatan tinggi.

Baca juga: BREAKING NEWS: Kecelakaan Maut di Kota Kupang, Anggota Polda NTT Toni Lado Tewas

Setibanya di lokasi kejadian, lanjut Kompol Imanuel Zakarias, kondisi sekitar cukup gelap sehingga korban tidak melihat pejalan kaki yang hendak menyeberang.

Pejalan kaki tersebut bernama Yesaya Lanu (23), bekerja sebagai tenaga teknisi listrik.

Yesaya Lanu hendak menyeberang dari bagian kiri ke kanan jalan (tanggul Pantai Nunbaun Delha) sehingga korban langsung menabraknya.

Akibatnya, korban dan pejalan kaki sama-sama terjatuh.

Korban jatuh ke bagian kanan jalan hingga masuk ke kolong mobil Toyota Avanza bernomor polisi DH 1598 HB yang dikemudi oleh Siti Nurhayati (47) datang dari arah berlawanan.

Sedangkan pejalan kaki Yesaya Lanu jatuh di dekat lokasi tabrakan awal.

Akibat lakalantas tersebut, Toni Lado mengalami luka robek di bagian kepala dan benturan kepala dan dadanya yang menyebabkan pendarahan.

Baca juga: Saksi Mata Kecelakaan Maut: Bripka Toni Lado Terpental Setelah Motor Nmax Tabrak Dua Pejalan Kaki

Sedangkan pejalan kaki Yesaya Lanu memgalami luka lebam di mata kanan, luka lecet kaki kiri, bahu kiri terasa sakit dan sulit digerakkan.

Beberapa waktu berselang, anggota Satlantas Polresta Kupang Kota mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP, mengevakuasi korban dan mengamankan barang bukti.

Petugas kepolisian bersama warga setempat juga mengevakuasi korban ke RSAL Samuel Moeda Kupang guna mendapatkan perawatan medis.

Namun kondisi korban yang sangat kritis hingga akhirnya korban meninggal dunia. (zee)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS