KKB Papua
Kepala Staf Umum TNI: 5 Prajurit Belum Kembali Pasca Kontak Tembak dengan KKB Papua
Kontak tembak KKB Papua versus Satgas Yonif R 321/GT di Nduga, Sabtu 15 April 2023, juga mengakibatkan 5 prajurit belum ditemukan.
POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Selain menewaskan satu orang, kontak tembak KKB Papua versus Satgas Yonif R 321/GT di Kabupaten Nduga, Sabtu 15 April 2023, juga mengakibatkan 5 prajurit belum ditemukan.
Informasi ini diungkapkan Kepala Staf Umum TNI Letjen Bambang Ismawan saat ditemui di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Senin 17 April 2023.
Satgas Yonif R 321/GT bertugas mencari pilot Susi Air Kapten Philip Mark Methrtens.
Satu prajurit TNI tewas tertembak teridentifikasi bernama Pratu Miftahul Arifin.
Menurut Bambang Ismawan, Pratu Miftahul Arifin gugur tertembak KKB saat sedang melakukan penyergapan.
"Tadi siang terakhir saya komunikasi dengan yang di lapangan, kepastian yang gugur itu satu orang. Itu Pratu Arifin," sebut Bambang Ismawan.
Ia menjelaskan bahwa terdapat empat prajurit yang sudah kembali ke posnya masing-masing setelah adanya penyerangan itu. Keempat prajurit ini kembali dalam keadaan sehat.
Baca juga: KKB Papua Singgung Presiden Jokowi: Jangan Alergi Meja Perundingan
Sementara itu, masih ada lima prajurit lain yang belum kembali ke posnya. Tidak diketahui kondisi mereka saat ini. "Sampai siang tadi masih dilakukan pencarian. Tinggal lima yang terakhir," ujarnya.
Bambang Ismawan belum bisa memastikan kondisi kelima prajurit yang belum kembali tersebut. Yang pasti, kata dia, yang terkonfirmasi meninggal sejauh ini baru satu prajurit, yakni Pratu Miftahul Arifin.
Ia berharap lima prajurit ini akan segera kembali ke posnya. "Kita belum bisa memastikan. Tetapi kalau lihat kasus sebelumnya yang empat orang yang sudah kembali itu, kan kemarin dispekulasikan bahwa, 'ah mungkin yang empat sudah (gugur)'. Tapi ternyata tidak," jelas Bambang Ismawan.
"Jadi yang berita simpang siur (meninggal lebih dari satu orang) kan banyak, jadi itu tidak benar. Yang terkonfirmasi meninggal satu orang. Yang lainnya sudah kembali ke posnya masing-masing," imbuhnya.
Kronologi
Pratu Miftahul Arifin gugur ditembaki KKB Papua. Kepala Pusat Penerangan TNI Laksamana Muda Julius Widjojono memaparkan kronologi soal peristiwa prajurit Satgas Yonif R 321/GT yang diserang KKB saat operasi pencarian pilot Susi Air, Philips Mark Methrtens (37).
Adapun penyerangan tersebut terjadi di Distrik Mugi, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Sabtu 15 April 2023 sore WIT.
Akibat penyerangan itu, satu prajurit Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad), Pratu Miftahul Arifin, gugur.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.