Berita Nasional
Bupati Sula Ditagih Utang Saat Pantau Pasar, Kadis Perindag : Beta Seng Mau Komentar
Saat memantau perkembangan stok dan harga barang menjelang Idul Fitri di Pasar Tradisional Kepulauan Sula, Bupati Fifian malah dipermalukan pedagang
“Kamong bikin beta sampe dua tahun lebe, janji tatap muka dengan ibu, insya Allah 2022, mana janji-janjimu itu. Panggil beta langsung masuk ke diamanan, baku dapat di tingkat, janji manis sampe sampe kase nomor hp, dua bulan kemudian no hp diblokir,” teriaknya lagi.
Kompas.com sudah berusaha untuk mengonfirmasi kejadian itu ke Bupati Kepulauan Sula, Fifian Adeningsih Mus, namun hingga saat ini belum ada tanggapan.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Kepulauan Sula, Djena Tidore ketika dikonfirmasi melalui telepon, tidak menampik video viral tersebut.
Menurutnya, keberadaan dirinya saat kejadian tersebut hanya untuk melerai karena para pedagang di sana masih dalam tanggungjawab Disperindag.
“Beta seng mau komentar, karena beta amankan karena dia saya pe pedagang, jadi pas dia bicara, saya amankan, saya melerai,” kata dia.
“Kalau memang persoalan utang piutang kan ada ranahnya, di situ ada yang pinjam, bukan Ibu (bupati) kan. Dong pe kuitansi orang lain yang tanda tangan,” kata dia. (*)
Berita ini telah tayang di KOMPAS.COM
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.