Berita Belu
Kerjasama Imigrasi Atambua Belu dan IOM Perkuat Petugas di Pos Turiskain
Ia juga mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada IOM atas bantuan dan perhatian kepada petugas Imigrasi
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur
POS-KUPANG.COM, BELU - Kerjasama Kantor Imigrasi Kelas II TPI Atambua dan International Organization for Migration (IOM) dalam hal penguatan kapasitas Petugas Imigrasi Pos Turiskain dan penyerahan bantuan APD terus dilakukan.
Hal ini dibuktikan dengan penyaluran langsung bantuan Alat Pelindung Diri (APD) yang sebelumnya sudah dikirimkan menuju Kantor Imigrasi Kelas II TPI Atambua.
Tim dari IOM yang di pimpin oleh ibu Martha T. Yonida dan tiga Orang Staf di dampingi langsung Oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Atambua K. A. Halim dan Kepala Seksi Lalintalkim Revi A. Hakim beserta empat anggota yang bertempat di Pos Imigrasi Tradisional Turiskain, Kecamatan Raihat Kabupaten Belu. Selasa, 28 Maret 2023.
Baca juga: 137 CPNS Pemerintah Kabupaten Belu Resmi Dilantik Jadi PNS
Kepala Imigrasi Atambua, K. A. Halim kepada POS-KUPANG.COM, mengatakan bahwa Kedatangan Tim IOM bertujuan untuk dapat lebih mengetahui bagaimana kondisi lapangan yang terjadi di perbatasan.
Selain itu, kata dia, juga dapat melihat bantuan apa lagi yang mungkin dapat diberikan oleh IOM kepada petugas Imigrasi guna kelancaran tugas dan fungsi pelayanan Keimigrasian di perbatasan.
Ia juga mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada IOM atas bantuan dan perhatian kepada petugas Imigrasi di perbatasan khususnya pos Turiskain.
Selain itu, ia juga berharap agar kerjasama yang sudah terjalin selama ini antara Imigrasi dan IOM agar tetap berjalan dengan baik sehingga dapat menguatkan fungsi pelayanan di perbatasan.
Baca juga: Kawal Dana Pemilu 2024, KPU Belu Gelar Bimtek Bagi Badan Adhoc
Setelah tim IOM memberikan bantuan kepada petugas Imigrasi Turiskain, tim IOM kemudian berkeliling menuju sekitar pos Turiskain guna meninjau jalan penghubung untuk pelintas antara Indonesia-Timor Leste yang terpisah oleh Sungai yang cukup lebar dan pelintas harus melalui sungai tersebut jika ingin menuju negara Tetangga. (Cr23)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
