Bulan Puasa, Ini Pusat Jajanan Takjil di Kota Ruteng Manggarai

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM,Charles Abar

POS-KUPANG.COM,RUTENG - Bulan puasa identik dengan jajanan takjil atau menu pembuka puasa bagi umat Muslim yang menjalankan ibadah puasa.

Di Kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, Flores, NTT, pemburu takjil tidak hanya umat muslim yang berpuasa nampak juga warga sekitar yang tidak tahan untuk mencicipi berbagai jenis menu untuk berbuka puasa.

Misalnya di Kota Ruteng, ada dua tempat khusus yang disiapkan untuk menjajaki menu-menu pembuka yaitu di samping Masjid Jihadul Ukroh dan Masjid Baiturahman Kumba Ruteng.

Baca juga: Ramadhan 2023, Gavriel Novanto Fasilitasi Pelaku UMKM Kota Kupang Jualan Takjil Ramadan

Ada beberapa jenis menu yang disiapkan, seperti Sup Buah, Kolak Labu Pisang, Sate dan Nasi Goreng, Bubur Kacang Hijau, ada juga lauk pauk.

Salah seorang penjual di seputaran Masjid Jihadul Ukroh mengatakan, hari pertama pembeli sangat ramai bahkan pukul 14:00 WITA, pembeli sudah mulai berdatangan

"Dadi jam dua sudah mulai ada yang jual dan ada pembeli, yang datang bahkan bukan cuma umat muslim banyak juga yang suka dengan jajanan takjil, setiap tahun selalu begitu," ungkap Desi

Baca juga: Tradisi di Bulan Ramadhan di Kota Kupang, Puluhan Lapak Berisi Takjil Penuhi Depan Bank Mandiri

Menu kata Desi, sangat terjangkau, rata-rata dengan harga 10.000 rupiah.

Menu yang paling diburu kata Desi yaitu kolak, es buah dan bubur kacang hijau. Menu ini ini terkenal dengan rasanya yang manis mampu menghilangkan dahaga jika seharian berpuasa.

Sebagian penjual dan juga umat muslim, Desi menyampaikan terima kasih kepala pemerintah daerah yang tiap tahun menyiapkan tempat untuk menyediakan menu pembuka puasa

"Jalan ini kita gunakan menjual takjil, alhamdullilah setiap tahun pemerintah izinkan tempat ini untuk jualan takjil, " lanjut Desi.

Baca juga: Jadwal Imsakiyah Kota Kupang Hari Keempat Ramadhan 2023 Lengkap dengan Jadwal Buka Puasa Hari Ini

Bagi ibu Desi, bulan puasa itu mengalami suasana tersendiri dengan hari-hari lain. Kalau di bulan puasa banyak sekali menyiapkan menu-menu untuk pembuka yang manis-manis.

"Kitakan membuka harus dengan menu-menu yang manis dulu, baru setelah itu kita makan nasi . Kalua hari biasa kapanpun kita bisa makan, saat hari puasa kita harus menunggu waktunya," ujar Desi

Ia berharap puasa kali ini dijalankan dengan penuh amal dan kesehatan bagi keluarganya. (Cr2)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS