Ramadhan 2023
Kapan Puasa Ramadhan 2023 Versi Pemerintah? Berikut Penjelasannya
Muhammadiyah telah menetapkan 1 Ramadhan 1444 H pada 23 Maret 2023. Kapan Puasa Ramadhan 2023 Versi Pemerintah? Berikut Penjelasannya
Mengutip laman kemenag.go.id, sebagian umat ada yang mengaplikasikan metode hisab untuk menentukan 1 Ramadhan.
Sebagian lagi ada yang memakai metode Rukyatul Hilal untuk melengkapi penghitungan hisab. Kendati mereka juga menghitung secara hisab atau astronomis, namun keputusan penentuan 1 Ramadhan masih harus menunggu hasil pemantauan hilal.
Sementara pemerintah, sesuai fatwa MUI No 2 tahun 2004, menggunakan keduanya, hisab dan rukyatul hilal.
Hasil perhitungan hisab digunakan sebagai informasi awal yang selanjutnya dikonfirmasi melalui mekanisme rukyat.
Hasil hisab dan rukyat selanjutnya dibahas bersama dengan ormas Islam, duta besar negara sahabat, serta para pakar dalam Sidang Isbat.
Puasa Ramadhan 2023 versi NU
Nahdlatul Ulama (NU) belum menentukan kapan 1 Ramadhan tahun ini. Lembaga Falakiyah Nahdlatul Ulama (LFNU) masih akan memantau hilal
Mengutip nuonline.or,od pelaksanaan rukyatul hilal sebagai metode penentuan awal bulan Qamariah di Nusantara diyakini sudah dilaksanakan semenjak Islam masuk ke Nusantara. Ini berdasarkan pada perintah untuk melaksanakan rukyatul hilal sebelum umat Islam melaksanakan ibadah puasa Ramadhan dan menjelang hari raya Idul Fitri.
Dalam perhitungan kalender Hijriah, rukyatul hilal atau metode melihat bulan baru dilaksanakan setiap tanggal 29 sore. Jika hilal dapat dilihat, maka keesokan harinya masuk bulan baru.
Namun, jika hilal tidak terlihat maka penentuan awal bulan akan digenapkan menjadi 30 hari.
Setelah pemantauan hilal selesai di beberapa daerah, laporan akan disampaikan kepada PBNU. Setelah itu, PBNU akan menyampaikannya pada sidang isbat yang digelar Kemenag RI. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.