Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Kamis 16 Maret 2023, Siapa Tidak Bersama Aku, Ia Melawan Aku
Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RD. Eman Kiik Mau dengan judul Siapa Tidak Bersama Aku Ia Melawan Aku!
POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik berikut ditulis oleh RD. Eman Kiik Mau dengan judul Siapa Tidak Bersama Aku Ia Melawan Aku!
RD. Eman Kiik Mau menulis Renungan Harian Katolik ini merujuk bacaan Injil Lukas 11:14-23.
Di akhir Renungan Harian Katolik ini disediakan pula teks lengkap bacaan Kamis 16 Maret 2023 beserta mazmur tanggapan dan bait pengantar Injil.
Yesus Anak Allah. Sebagai Allah, Ia penuh kasih. Sebab Allah adalah Kasih. Deus Caritas Est.
Ia mengasihi dan mendorong orang untukmmengasihi supaya mereka menyerupai Allah dalam kasih. Kasih itu akan membimbing kita kepada persekutuan utuh dan penuh dengan Allah dan sesama.
Berbeda dengan Allah, iblis pun pada hakikatnya memusuhi Allah. Ia memusuhi Allah dan semua orang yang percaya kepada Allah.
Karena hakikat si iblis adalah memusuhi Allah, maka ia selalu mencerai-beraikan dan membangun di dalam diri manusia permusuhan dan kebencian terhadap segala sesuatu yang berasal dari Allah.
Kekuatan Allah melebihi kekuatan mana pun termasuk melebihi kekuatan penghulu setan, Beelzebul.
Baca juga: Renungan Harian Katolik Rabu 15 Maret 2023, Sabda Allah Sumber Kekuatan
Marilah kita selalu mengandalkan kekuatan Allah yang melampaui segalanya. Janganlah menyerahkan diri kepada kekuatan jahat atau pengaruh jahat apa pun yang merongrong kehidupan beriman kita dan menjauhkan kita dari Allah.
Tetaplah menjadi milik Allah dan berjalanlah di jalan yang benar.
Tuhan Yesus, Engkaulah andalan, harapan dan kekuatan kami selamanya. Amin.
Teks Lengkap Bacaan Kamis 16 Maret 2023

Bacaan Pertama Yeremia 7:23-28
"Inilah bangsa yang tidak mau mendengarkan suara Tuhan."
Bacaan dari Kitab Yeremia:
Beginilah firman Tuhan, “Inilah yang telah Kuperintahkan kepada mereka: Dengarkanlah suara-Ku, maka Aku akan menjadi Allahmu dan kamu akan menjadi umat-Ku, dan ikutilah seluruh jalan yang Kuperintahkan kepadamu, supaya kamu berbahagia!
Tetapi mereka tidak mau mendengarkan dan tidak mau memberi perhatian, melainkan mereka mengikuti rancangan-rancangan dan kedegilan hatinya yang jahat, dan mereka memperlihatkan punggungnya dan bukan mukanya.
Sejak nenek moyangmu keluar dari tanah Mesir sampai waktu ini, Aku mengutus kepada mereka hamba-hamba-Ku, para nabi, hari demi hari, terus menerus.
Tetapi mereka tidak mau mendengarkan kepada-Ku dan tidak mau memberi perhatian; malahan mereka menegarkan tengkuknya, berbuat lebih jahat daripada nenek moyang mereka.
Sekalipun engkau mengatakan kepada mereka segala perkara ini, mereka tidak akan mendengarkan perkataanmu, dan sekalipun engkau berseru kepada mereka, mereka tidak akan menjawab engkau.
Sebab itu, katakanlah kepada mereka: Inilah bangsa yang tidak mau mendengarkan suara Tuhan, Allah mereka, dan yang tidak mau menerima pengajaran! Ketulusan mereka sudah lenyap, sudah musnah dari mulut mereka.”
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Syukur Kepada Allah.
Mazmur Tanggapan: Mzm. 95:1-2.6-7.8-9
Refr. Pada hari ini, kalau kamu mendengar suara-Nya, janganlah bertegar hati.
1. Marilah kita bernyanyi-nyanyi bagi Tuhan, bersorak-sorai bagi Gunung Batu keselamatan kita. Biarlah kita menghadap wajah-Nya dengan nyanyian syukur, bersorak-sorailah bagi-Nya dengan nyanyian mazmur.
2. Masuklah, marilah kita sujud menyembah, berlutut di hadapan Tuhan yang menjadikan kita. Sebab Dialah Allah kita, kita ini umat gembalaan-Nya dan kawanan domba-Nya.
3. Pada hari ini, kalau kamu mendengar suara-Nya, janganlah bertegar hati seperti di Meriba, seperti waktu berada di Masa di padang gurun, ketika nenek moyangmu mencobai dan menguji Aku, padahal mereka melihat perbuatan-Ku.
Bait Pengantar Injil: Yoel 2:12-13
Refr. Terpujilah Kristus Tuhan, Raja mulia dan kekal.
Berbaliklah kepada-Ku dengan segenap hatimu, sabda Tuhan, sebab Aku ini pengasih dan penyayang.
Bacaan Injil Lukas 11:14-23
"Siapa tidak bersama Aku, ia melawan Aku."
Inilah Injil suci menurut Lukas:
Sekali peristiwa Yesus mengusir dari seseorang suatu setan yang membisukan. Ketika setan itu keluar, orang bisu itu dapat berkata-kata.
Maka heranlah orang banyak. Tetapi ada di antara mereka yang berkata, “Ia mengusir setan dengan kuasa Beelzebul, penghulu setan.”
Ada pula yang meminta suatu tanda dari surga kepada Yesus untuk mencobai Dia. Tetapi Yesus mengetahui pikiran mereka lalu berkata, “Setiap Kerajaan yang terpecah-pecah pasti binasa dan setiap rumah tangga yang terpecah-pecah pasti runtuh.
Jikalau Iblis itu terbagi-bagi dan melawan dirinya sendiri, bagaimanakah kerajannya dapat bertahan? Sebab kamu berkata, bahwa Aku mengusir setan dengan kuasa Beelzebul.
Jadi, jika Aku mengusir setan dengan kuasa Beelzebul, dengan kuasa apakah pengikut-pengikutmu mengusirnya?
Nah, merekalah yang akan menjadi hakimmu! Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu.
Apabila seorang yang kuat dan bersenjata lengkap menjaga rumahnya sendiri, maka amanlah segala miliknya.
Tetapi jika seorang yang lebih kuat daripadanya menyerang dan mengalahkannya, maka orang itu akan merampas perlengkapan senjata yang diandalkannya, dan akan membagi-bagi rampasannya.
Siapa tidak bersama Aku, ia melawan Aku, dan siapa tidak mengumpulkan bersama Aku, ia mencerai-beraikan.”
Demikianlah Sabda Tuhan.
U: Terpujilah Kristus.
Renungan Harian Katolik lainnya
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.