Berita Manggarai Barat

Diduga TV Meledak, Sebuah Rumah di Mbeliling Manggarai Barat Hangus Terbakar

Tadi saya di kebun. Istri di sekolah, hanya anak bungsu saya yang ada di rumah. Beruntung anak saya selamat

Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/HO-DOK
TERBAKAR - Rumah milik Blasius Alen di Desa Golo Damu, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat hangus terbakar. Rabu 8 Maret 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Kebakaran menghanguskan sebuah rumah warga di Desa Golo Damu, Kecamatan Mbeliling, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu.

Kebakaran yang terjadi pada Rabu 8 Maret itu menghanguskan rumah milik Blasius Alen, seluruh harta benda milik korban pun hangus terbakar.

Korban Blasius Alen mengaku saat kejadian ia bersama istri tidak berada di rumah.

Baca juga: Manggarai Barat Raih Penghargaan Adipura, Piala Diarak Keliling Kota Labuan Bajo

"Tadi saya di kebun. Istri di sekolah, hanya anak bungsu saya yang ada di rumah. Beruntung anak saya selamat," ungkapnya.

Blasius menyebut seluruh barang di dalam rumahnya hangus terbakar, mulai dari perabot rumah tangga, uang tunai dan padi yang disimpan di dalam rumah semuanya ludes.

Begitupun dengan kayu papan 100 lembar, 1 unit sepeda motor Honda Supra Fit, 1 unit mesin giling kopi dan alat-alat elektronik.

"Semua harta kami tidak ada satu pun yang bisa diselamatkan, semua hangus terbakar," ucapnya.

Maria Kamelia Alen, anak Blasius Alen yang saat kejadian sedang berada di rumah menyebut kebakaran itu diduga terjadi akibat ledakan TV.

Baca juga: Puting Beliung Robohkan Rumah Warga di Desa Papagarang Manggarai Barat

"Tadi TV tidak nyala. Saya melihat percikan api mulai menjalar di sekitar meja TV. Saat ledakan, saya lari keluar sambil teriak minta tolong," tutur Kamelia.

Warga bersama personel kepolisian Polsek Sano Nggoang bergotong royong memadamkan api dengan alat seadanya.

Dihubungi terpisah, Kapolsek Sano Nggoang, Iptu Juharis membenarkan kejadian tersebut. Menurut Juharis, personelnya masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran.

"Masih dalam penyelidikan. Jenis kerugian korban akibat kejadian ini juga sedang dihimpun," kata dia.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved