Berita Kota Kupang
Jual Beras Bulog Bisa 1 Ton Sehari, Stok Terbatas
Apalagi sumber penghasilan yang paling besar bagi Martinus dengan berjualan beras untuk menyekolahkan anak-anaknya.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Asti Dhema
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Penjualan Beras Bulog bisa mencapai 1 ton per hari namun persediaan terbatas.
Salah satu pedagang di Pasar Kasih Naikoten, Kota Kupang, Martinus (55) mengatakan persediaan beras Bulog saat ini terbatas meskipun penjualannya bisa mencapai 1 ton dalam kurun waktu satu hari.
Tetapi jika stok stabil, biasanya sehari terjual 500 kg sehari.
Baca juga: NTT Memilih, PPP Kota Kupang Buka Pendaftaran Bakal Calon Legislatif
"Satu hari bisa satu ton. Kalau stok beras aman. Orang lebih banyak yang belu beras Bulog karena harga murah dengan kualitas bagus namun stok terbatas,"ungkap Martinus pada Selasa, 7 Maret 2023
Ia mengatakan, saat ini Bulog hanya mengeluarkan maksimal 1 ton kepada pedagang dengan persyaratan bundling tepung terigu atau gula. Seperti yang dialami Martinus, membeli 1 ton beras dibundling dengan 100 kg tepung terigu.
Karena stok beras Bulog terbatas, kini Martinus menjual beras super dengan harga Rp 13 ribu per kilogram yang dibelinya dari distributor dengan harga Rp 242 sampai dengan Rp 250 ribu per 20 kg beras. Adapun jenis beras yang dijualnya yakni Beras Keluarga dan Beta Ose.
"Beras sulawesi belum masuk mungkin karena cuaca,"kata Martinus.
Besar harapan Martinus agar persediaan beras Bulog kembali normal karena dengan harganya yang murah, banyak dicari masyarakat khususnya di Kota Kupang. Apalagi sumber penghasilan yang paling besar bagi Martinus dengan berjualan beras untuk menyekolahkan anak-anaknya.
Baca juga: Nining Basalamah Serap Aspirasi Warga Lasiana Kota Kupang
Pemilik Kios Ginsang di Pasar Kasih Kota Kupang mengatakan biasanya setiap tiga hari sekali ia mengambil beras di Bulog, tetapi saat ini beras Bulog tidak tersedia di kiosnya.
Di Kios Gisang hanya terdapat beras Jeruk dibanderol dengan harga Rp 14 ribu, beras Pulut Putih Rp 18 ribu dan beras nona Kupang Rp 13 ribu.
"Sudah dua hari pergi ke Bulog tapi tidak dapat,"kata pemilik Kios Gisang.
Sama seperti Martinus, pembelian beras Bulog dibatasi maksimal 1 ton yang biasanya maksimal 2 ton. "Sekarang tidak bisa. Yang penting ada sedikit,kita tidak rugi,"katanya.
Ia mengatakan, jika ia membutuhkan stok dari Bulog Karena banyak masyarakat yang beli dengan kualitas yang baik. Sampai saat ini juga beras sulawesi terlalu mahal sehingga masyarakat kesulitan membelinya.(dhe)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.