Bupati Manggarai Barat Resmikan PLTS

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya atau PLTS.

Peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Surya atau PLTS di Puskesmas Bari, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat, ditandai dengan penandatanganan prasasti tugu di halaman Puskesmas Bari, Kamis 2 Maret 2023. 

PLTS bertenaga 3,96 kWp ini merupakan hasil kolaborasi Yayasan Pelita Khatulistiwa dan PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) untuk membantu penyediaan akses listrik tenaga surya di Puskesmas Bari.

Baca juga: Wagub Josef Serahkan Orbit Telkom Kupang Bagi Timor Tengah Selatan dan Manggarai Barat

Bupati yang akrab disapa Edi Endi itu mengatakan, saat ini kampanye mengenai energi terbarukan pun makin digaungkan berbagi pihak, bai

k pemerintah maupun sektor swasta. Ini tentu untuk mendukung upaya transisi energi ke arah berkelanjutan.

"Pemimpin dunia merekomendasikan dua hal untuk mengatasi pemanasan global, pertama menjaga kelestarian lingkungan dengan menanam pohon untuk menyerap emisi karbon dan menggunakan energi listrik baru dan terbarukan dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam yang ada yang salah satunya adalah energi matahari," ujarnya. 

Dikatakannya, Pemerintah Manggarai Barat sanggat merespon terkait agenda penurunan emisi karbon melalui program bambunisasi dan penanaman pohon. 

Pemkab Manggarai Barat juga sedang menyiapkan Perda Tata Ruang dan menyiapkan data potensi wilayah untuk dibangun PLTS yang tersebar di tiga Kecamatan yaitu Kecamatan Lembor Selatan, Kecamatan Welak dan Kecamatan Sano Nggoang.

Baca juga: Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi Ajak Warga Tanam Pohon Bambu

"Untuk wilayah Kecamatan Lembor Selatan akan dibangun PLTS mulai tahun ini dan paling telat selesai tahun depan dengan kapasitas 1.000 Mega Watt," jelas dia. 

Hal ini menurut Bupati Edi sebagai upaya Pemkab  Manggarai Barat untuk secara perlahan menggunakan energi baru dan terbarukan. Ia berharap agar bantuan PLTS dari PT SMI melalui Yayasan Pelita Khatulistiwa ini mampu dijaga dan dirawat. 

"Tentu harapannya kepala puskesmas dan seluruh jajaranya harus mampu menjaga dan memelihara PLTS ini sehingga mampu membantu target pemerintah dalam menurunkan emisi gas rumah kaca," harap Bupati Edi.

Perwakilan PT. SMI Muhhamad Sapuri menjelaskan, program ini memang dikhususkan untuk membantu puskesmas di pelosok dengan tujuan agar pelayanan kesehatan berjalan dengan baik. 

Senada dengan Bupati Edi, dirinya berharap agar Fasilitas ini dapat dimanfaatkan dan dijaga agar tetap bisa digunakan. "Semoga PLTS ini bisa memberikan manfaat yang lebih besar dalam pelayanan kesehatan mohon dijaga dengan baik, mohon dirawat sehingga bisa bertahan lebih lama," pintanya.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS