Gempa Turki

Pasca Gempa Turki, Para Pelajar Senang Kembali ke Sekolah

Para pelajar di Turki senang karena mereka sudah bisa kembali ke sekolah setelah negara itu dilanda gempa bumi dahsyat dan mematikan pada 7 Februari

Editor: Agustinus Sape
yenisafak.com
Para pelajar sudah bisa kembali ke sekolah setelah negara itu porakporanda diguncang gempa 7,8 SR 7 Februari 2023. 

POS-KUPANG.COM - Para pelajar di Turki senang karena mereka sudah bisa kembali ke sekolah setelah negara itu dilanda gempa bumi dahsyat dan mematikan pada 7 Februari 2023.

Elif Suheda Kerkut, siswa kelas empat di wilayah yang dilanda gempa Turki, kembali ke sekolah pada hari Rabu 1 Maret 2023.

“Jika ada gempa, kami akan mempraktikkan apa yang kami pelajari waktu latihan,” katanya. "Tapi saya berharap tidak akan ada lagi gempa bumi."

Sekitar 52.000 siswa kembali ke sekolah di provinsi Kilis, tempat pendidikan dihentikan karena gempa mematikan yang mengguncang Suriah utara dan Türkiye selatan pada 6 Februari.

Di SD Afife Kecik, siswa bermain game dan berjalan-jalan di taman bersama teman-temannya.

"Kami bermain dengan teman-teman kami. Kami nyaman di sini," kata Kerkut seraya menambahkan bahwa dia senang bisa kembali.

Guru berusaha melibatkan anak-anak di luar ruangan untuk mengatasi trauma mereka terhadap gempa.

“Guru melakukan kegiatan di taman sekolah untuk merehabilitasi siswa, memberikan dukungan psikososial, dan menghilangkan fobia dalam ruangan,” kata Direktur Pendidikan Nasional Provinsi Kilis Mehmet Emin Akkurt kepada Anadolu.

Baca juga: Gempa Turki, Banyak Bangunan Runtuh Saat Terjadi Gempa Susulan Baru 5,6 SR

Di provinsi Sanliurfa di mana kelas juga dilanjutkan pada hari Rabu, Direktur Pendidikan Nasional Provinsi Fevzi Kurt, Gubernur Salih Ayhan, para guru dan siswa menghadiri upacara kembali ke sekolah di Sekolah Dasar Yunus Emre Borsa Istanbul.

Ayhan berkata, "Kita adalah bangsa yang telah mengatasi banyak kesulitan sepanjang sejarah dengan keyakinan, kekuatan, dan persatuan kita. Kita akan membangun hari-hari indah kita dengan tetap bersatu lagi. Jangan pernah melupakan kekuatan kita."

Ayhan menambahkan, sekolah bukan hanya sebagai tempat pendidikan tetapi juga tempat untuk memenuhi kebutuhan sosial dan emosional.

Baca juga: Gempa Turki - Suriah, Anak 8 Tahun Kehilangan Orangtua, Pamannya Bingung Menyampaikan

Korban tewas akibat gempa dahsyat yang melanda Türkiye telah meningkat menjadi 45.089, kata badan penanggulangan bencana negara itu, AFAD, Rabu pagi.

Pada 6 Februari, gempa berkekuatan 7,7 dan 7,6 melanda 11 provinsi – Adana, Adiyaman, Diyarbakir, Elazig, Hatay, Gaziantep, Kahramanmaras, Kilis, Malatya, Osmaniye, dan Sanliurfa.

Lebih dari 13 juta orang di Turki terkena dampak gempa.

(yenisafak.com)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved