Kapolda Jambi Orang Terakhir, 8 Personel Berhasil Dievakuasi dari Kawasan Hutan Desa Tamiai Kerinci

POS-KUPANG.COM, JAMBI - Sebanyak delapan orang penumpang helikopter yang mendarat darurat di hutan Desa Tamiai Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi berhasil dievakuasi, Selasa 21 Februari 2023.

Orang terakhir yang dievakuasi adalah Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono dengan kondisi patah tangan.

Seperti dilansir Tribunjambi.com, butuh waktu 54 jam untuk mengevakuasi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono dari lokasi helikopter mendarat darurat di tengah hutan TNKS.

Kapolda dievakuasi menggunakan helikopter Super Puma, Selasa 21 Februari 2023 pukul 16.38 WIB.

Dia dan rombongan, yang berjumlah 8 orang, sudah berada di sana sejak Minggu 19 Februari 2023 pukul 10.00 WIB.

Upaya evakuasi melalui udara sudah dilakukan sejak Senin 20 Februari 2023 pagi. Namun karena cuaca yang tidak memungkinkan, tak satu pun yang berhasil dikeluarkan dari tengah hutan.

Pada hari kedua itu, hanya bisa mengirimkan tim medis dan personel untuk membantu para korban helikoter yang mendarat darurat itu.

Pada evakuasi hari ketiga, akhirnya semuanya berhasil dikeluarkan dari sana.

Pekerjaan evakuasi ini tidak mulus. Sebab berkali-kali upaya menaikkan korban dengan menggunakan tali ke helikopter gagal akibat cuaca buruk.

"Akhirnya Bapak Kapolda Jambi sudah berhasil dievakuasi pukul 16.38 WIB. Sementara dibawa ke Posko Merangin sebelum dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara," kata Mulia, Kabid Humas Polda Jambi.

Baca juga: Kapolda Jambi Diselamatkan Pakai Tali, Setelah 54 Jam Terjebak di Hutan Kerinci

Informasi yang dihimpun Tribun, Irjen Rusdi Hartono adalah orang terakhir yang diangkut dari lokasi helikopter mendarat darurat itu.

Tim gabungan sebelumnya berhasil mengevakuasi pilot helikopter Bell 412 SP Registrasi 3001, yang ditumpangi Kapolda Jambi dari kawasan Hutan Desa Tamiai.

Yang sebelumnya dievakuasi adalah Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta, Dirpolairud Kombes Pol Michael Mumbunan.

Selanjutnya Ajudan Kapolda, Briptu Aditya, Copilot AKP Amos Freddy Sitompul, dan Pilot AKP Ali Nurdi.

Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono mengungkapkan alasan dirinya tidak terlebih dahulu dievakusi dari kawasan hutan Desa Tamiai, Batang Merangin, Kerinci, Jambi.